PARBOABOA, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora) Zainudin Amali mengumumkan kompetisi bola voli Proliga akan digelar pada awal tahun 2022 mendatang. Namun karena Indonesia saat ini masih dihantui oleh pandemi Covid-19, kompetisi tersebut akan digelar tanpa penonton.
Zainudin mengatakan keputusan untuk kembali menggelar Proliga diambil setelah dilakukan rapat koordinasi dengan Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI), kepolisian, dan Kementerian Kesehatan pada Jumat (17/12).
“Kita baru saja melakukan rapat koordinasi dalam kaitan Proliga atau kompetisi Bola Voli kita yang sempat terhenti beberapa waktu yang lalu. Sekarang sudah akan dimulai kembali. Tadi yang kami rapatkan adalah tentang penyelenggaraan dan juga penerapan protokol kesehatan,” kata Menpora Amali, dikutip dari laman kemenpora.go.id.
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI), Imam Sudjarwo mengatakan, kompetisi voli tersebut akan berlangsung mulai 7 Januari – 27 Maret 2022 di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto.
Menurutnya kompetisi akan menjadi obat kerinduan masyarakat setelah Proliga sempat ditiadakan pada tahun 2021. Namun jika biasanya Proliga diakan 5 bulan, maka kompetisi kali ini hanya akan berlangsung selama 3 bulan.
“Kalau biasanya (berlangsung) selama lima bulan, kali ini kita hanya akan tiga bulan karena setelah itu kita akan menghadapi SEA Games di Vietnam,” jelasnya.
Seluruh kegiatan Proliga ini akan dilaksanakan di satu tempat mulai dari babak penyisihan, empat besar dan hingga final. Bagi masyarakat yang ingin menyaksikan pertandingan ini dapat disaksikan melaui siaran langsung.