Sprinter Asal Indonesia Muhammad Zohri Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Lalu Muhammad Zohri lolos Olimpiade Paris 2024. (Foto: Instagram/@lalumohamadzohri_)

PARBOABOA, Jakarta - Sprinter asal Indonesia, Lalu Muhammad Zohri memastikan dirinya lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Pria asal Lombok, NTB ini mendapat tiket ke Olimpiade melalui alokasi Universality Place. 

Sebelumnya, ia mewakili Indonesia pada cabang olahraga yang sama di Olimpiade Tokyo tahun 2020.

"Muhammad Zohri lolos mewakili Indonesia pada Olimpiade Paris 2024 cabang olahraga Atletik nomor Men's 100m melalui alokasi Universality Place," tulis akun instagram resmi Komite Olimpiade Nasional dikutip Parboaboa, Rabu (26/6/2024).

"Ini merupakan kali kedua Zohri tampil di Olimpiade setelah Tokyo 2020," lanjut postingan tersebut.

Universality Place adalah jalur penyelamat bagi para atlet dari Komite Olimpiade Nasional yang kurang terwakili.

Universality Place biasanya tersedia dalam sistem kualifikasi olahraga pilihan untuk negara-negara yang memiliki delegasi kecil.

Lolosnya Zohri membuat atlet Indonesia di Olimpiade Paris 2024 bertambah menjadi 25 orang. Sebelumnya, telah ada 10 cabang olahraga yang akan mewakili Indonesia di turnamen olahraga bergengsi itu. 

Deretan cabang olahraga itu adalah Angkat Besi, Bulu Tangkis, Panahan, Judo, Senam, Selancar, Panjat Tebing, Balap Sepeda, Menembak, dan Dayung-Rowing. 

Zohri menjadi atlet dari cabang olahraga atletik pertama Indonesia di Olimpiade Paris 2024.

Berikut daftar 25 atlet Indonesia di Olimpiade Paris 2024

  1. Diananda Choirunisa caban olahraga panahan 
  2. Arif Dwi Pangestu cabang olahraga panahan
  3. Rio Waida cabang olahraga selancar
  4. La Memo cabang olahraga dayung-rowing 
  5. Eko Yuli Irawan cabang olahraga angkat besi
  6. Fathur Gustafian cabang olahraga menembak 
  7. Rizki Juniansyah cabang olahraga angkat besi 
  8. Rifda Irfanaluthfi cabang olahraga senam
  9. Rahmad Adi Mulyono cabang olahraga panjat tebing
  10. Desak Made Rita Kusuma Dewi cabang olahraga panjat tebing
  11. Bernard van Alert cabang olahraga balap sepeda 
  12. Jonatan Christie cabang olahraga bulutangkis
  13. Anthony Sinisuka Ginting cabang olahraga bulutangkis
  14. Gregoria Mariska Tunjung cabang olahraga bulutangkis
  15. Fajar Alfian cabang olahraga bulutangkis 
  16. Muhammad Rian Ardianto cabang olahraga bulutangkis 
  17. Apriyani Rahayu cabang olahraga bulutangkis
  18. Siti Fadia Silva cabang olahraga bulutangkis
  19. Rinov Rivaldi cabang olahraga bulutangkis
  20. Pitha Haningtyas Mentari cabang olahraga bulutangkis
  21. Nurul Akmal cabang olahraga angkat besi 
  22. Veddriq Leonardo cabang olahraga panjang tebing
  23. Rajiah Salsabillah cabang olahraga panjat tebing
  24. Maryam March Maharani cabang olahraga judo 
  25. Lalu Muhammad Zohri cabang olahraga atletik

Profil Lalu Muhammad Zohri

Lalu Muhammad Zohri atau akrab disapa Zohri lahir di Lombok, NTB pada 1 Juli 2000.

Ia menjadi sprinter terkenal pasca sukses menyabet medali emas pada perhelatan Kejuaraan Atletik Dunia U-20 2018 yang diselenggarakan di Finlandia.

Saat itu, Zohri menjadi sprinter 100 meter tercepat di dunia dengan rekor 10.18 detik.

Tak hanya itu, selama keikutsertaannya dalam olimpiade, Zohri sering menduduki posisi jawara salah satunya yaitu dalam ajang Kejuaraan Nasional U-18 dan U-20 di Stadion Atletik Rawamangun.

Sejak itu, Namanya mulai dikenal. Zohri sukses menyelesaikan lari 100 meter dalam hitungan waktu 11.18 detik. 

Potensi besar inilah yang membuat Johri kemudian dipinang PB Persatuan Atletik Seluruh Indonesia untuk memperkuat Timnas Indonesia bertarung dalam perhelatan Kejuaraan Dunia Remaja di Kenya.

Zohri berhasil menyelesaikan lari 200 meter dalam waktu 21.96 detik dan berhasil membawa pulang medali emas.

Ia yang tergabung dalam Pelatnas di akhir 2017 ini pun berhasil meraih medali perunggu saat tampil dalam test untuk perhelatan Asian Games 2018. Sedangkan atlet yang meraih medali emas kala itu berasal dari Sri Lanka dengan selisih hanya 0.02 detik dengan Zohri.

Dalam Kejuaraan Atletik Dunia U-20 2018, Zohri sukses menjadi sprinter tercepat di dunia dengan rekor 10.18 detik disusul pelari asal Amerika Serikat, Anthony Schwartz dan Eric Harrison.

Editor: Gregorius Agung
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS