PARBOABOA – Kalidou Koulibaly resmi meninggalkan Chelsea setelah hanya satu musim bermain di Stamford Bridge. Bek tengah berusia 32 tahun dari Senegal tersebut telah memutuskan untuk pindah ke klub Arab Saudi, Al Hilal.
Koulibaly telah secara resmi diperkenalkan sebagai bagian dari Al Hilal, bergabung dengan sejumlah pemain top yang mencoba peruntungannya di Liga Arab Saudi.
Klub tersebut mengumumkan kepindahan Koulibaly melalui akun media sosial resmi mereka, pada hari Senin (26/6/2023).
"Datang dari liga terkuat di dunia, Koulibaly, pemain asal Senegal ini adalah bagian dari Al Hilal," tulis akun media sosial resmi Al Hilal.
Dalam kontraknya dengan Al Hilal, Koulibaly telah sepakat untuk bermain selama tiga musim. Ia akan memperkuat Al Hilal hingga akhir musim 2025/2026.
Dijual Lebih Murah
Sebelum bergabung dengan Chelsea, Koulibaly telah bermain selama delapan musim bersama Napoli. Chelsea membelinya dengan harga 38 juta euro pada awal musim 2022/2023.
Selama berseragam Chelsea, Koulibaly tampil dalam 32 pertandingan di semua kompetisi, dengan sumbangan dua gol untuk klub tersebut.
Meskipun hanya satu musim bermain untuk Chelsea, klub tersebut memutuskan untuk menjual Koulibaly ke Timur Tengah. Al Hilal mendapatkan bek tangguh tersebut dengan nilai transfer sebesar 23 juta euro.
Mengikuti Jejak Ruben Neves
Al Hilal, yang sebelumnya juga merekrut Ruben Neves dari Wolverhampton, telah mengontrak Koulibaly hingga 30 Juni 2026.
Kedatangan Koulibaly diikuti oleh Ruben Neves, yang bergabung dengan Al Hilal dua hari sebelumnya.
Kontrak Neves dengan Wolverhampton akan berakhir pada musim panas 2024. Meskipun beberapa klub seperti Manchester United dan Barcelona tertarik padanya, pemain berusia 26 tahun tersebut memilih untuk melanjutkan karirnya di luar Eropa.
Neves menjadi pemain Eropa terbaru yang hijrah ke Liga Arab Saudi. Mantan pemain Porto tersebut menerima tawaran untuk bergabung dengan Al Hilal.