PARBOABOA, Jakarta - Sebanyak 18 Rukun Tetangga (RT) di ibu kota Jakarta dilaporkan terendam banjir dengan ketinggian bervariasi pada Rabu (15/3/2023), akibat hujan deras yang melanda sejak pagi tadi.
"Saat ini ada satu ruas jalan dan 18 RT dari total 30.470 RT di wilayah DKI Jakarta yang masih terdampak genangan," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis di Jakarta.
Banjir ini menyebabkan 30 orang warga yang tinggal di Tegal Parang, Jakarta Selatan terpaksa diungsikan ke Masjid Al Istiqomah di RW 05.
Isnawa mengatakan, BPBD DKI Jakarta telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial, AGD Dinkes dan PMI untuk menangani pengungsi.
Selain itu, dia menambagkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan bersama dengan para lurah dan camat setempat.
"Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat. BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan," ungkap dia.
Selain menyebabkan banjir, hujan deras yang melanda Jakarta ini juga menyebabkan Pintu Air Manggarai, Karet, dan Angke Hulu saat ini berstatus siaga 3.
Berikut adalah rincian 18 RT yang terendam banjir pagi ini:
Jakarta Selatan:
1. Kel. Tegal Parang
-Jumlah : 7 RT
- Ketinggian : 30 cm
- Penyebab : curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut
2. Kel. Jati Padang
-Jumlah : 2 RT
- Ketinggian : 10 cm
- Penyebab : curah hujan tinggi dan luaapan Kali Krukut
Jakarta Timur:
1. Kel. Cawang
-Jumlah : 9 RT
- Ketinggian : 30 – 120 cm
- Penyebab : curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung
Jalan Tergenang:
1. Jalan Raya Bogor (Lampu Merah HEK), Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur dengan ketinggian air 20 cm.