PARBOABOA – Arsenal keluar sebagai pemenang dalam Derby North London melawan Tottenham Hotspur. Laga ini berlangsung di Tottenham Hotspur Stadium, Minggu (15/01/2023) malam WIB.
The Gunners meraih kemenangan 2-0. Gol pertama tercipta akibat aksi bunuh diri kiper Hugo Lloris dan gol kedua dicetak oleh Marin Odegaard pada menit ke-36.
Kemenangan atas tetangga ini membuat Arsenal semakin kokoh di puncak klasemen Liga Inggris musim ini.
Pasukan Mikel Arteta kini mengumpulkan 47 poin, unggul 8 poin dari pesaing teradekat, Mancheter City.
Berikut 8 rekor terbaru Arsenal setelah mengalahkan Tottenham Hotspur dalam laga bertajuk Derby North London, Minggu (15/01/2023) malam WIB:
1. Arsenal telah memenangkan 47 poin dari 18 pertandingan Premier League musim ini. Ini merupakan poin terbanyak yang mereka menangkan dalam sejarah.
2. Arsenal telah memenangkan semua tujuh derby London di Liga Inggris musim ini. Tiga pertandingan kandang 2-1 vs Fulham, 3-1 vs Spurs, 3-1 vs West Ham. Sementara untuk laga tandang, Arsenal menang 2-0 atas Crystal Palace, 3-0 vs Brentford, 1-0 versus Chelsea, dan 2-0 atas Spurs.
3. Untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun, Arsenal menuntaskan kemenangan gelar ganda melawan Spurs, pada 2013/14 saat Mikel Arteta masih bermain, dan 2023/2022 saat dia menjadi manajer.
4. Tidak ada pemain U-21 di lima divisi teratas Eropa yang memberikan assist lebih banyak di liga musim ini selain Bukayo Saka (7).
5. Aaron Ramsdale adalah penjaga gawang Arsenal pertama yang mencatatkan clean sheet melawan Spurs sejak Wojciech Szczesny pada Maret 2014. Dia membuat tujuh penyelamatan.
6. Oleksandr Zinchenko tidak kalah dalam duel udara di derby London utara. 4 duel udara diperebutkan, 4 duel udara dimenangkan.
7. Martin Odegaard telah melampaui penghitungan musim lalu untuk keterlibatan gol (13) dan gol (8) di semua kompetisi. Pada musim 2022/23: 23 laga, 8 gol, 5 assist, 2021/22: 40 laga, 7 gol, 5 assist.
8. Arsenal unggul delapan poin dari posisi kedua Manchester City di klasemen Liga Inggris. Ini merupakan keunggulan terbesar mereka di kompetisi ini ketika memainkan jumlah pertandingan yang sama dengan tim di bawahnya sejak 2003-04, ketika mereka memenangkan gelar dengan unggul 11 poin.
