PARBOABOA – Penyanyi Anji yang nama lengkapnya Erdian Aji Prihartanto beberpa waktu lalu telah selesai melakukan rehabilitasi usai terkena kasus Narkotika berjenis Ganja dan dinyatakan positif pada bulan Juni 2021 lalu.
Saat berbicara di acara podcast Close The Dor yang digawangi youtuber Deddy Corbuzier, Anji menuduh kalau Deddy yang memberitahukan ke polisi tentang dirinya yang menggunakan narkotika jenis ganja.
Alasan Anji menuduh Dedy sangat beralasan, pasalnya usai dirinya tertangkap, Kasat Narkoba Polres Jakarta Barat tampil di acara Close The Dor Deddy Corbuzier.
Anji dengan gamblang menuding Deddy adalah “Cepu” tertangkapnya dirinya. Namun Deddy menganggapi hal tersebut dengan bercanda. Dia tak menampik sebagai cepu tetapi juga tidak membenarkan tudingan itu. Justru dia mengatakan kalau yang dicepuin dirinya adalah Coki Pardede yang juga telah ditangkap polisi dan sedang menjalani rehabilitasi.
“Nah Lu Cepunya,” kata Anji.
“Saya cepunya Coki”, jawab Deddy.
Baik Anji ataupun Dedy Corbuzier menanggapi hal tersebut hanya tertawa terbahak-bahak. Deddy bahkan memancing Anji untuk mengungkap siapa cepu sebenarnya.
“Lu gak Cari tau siapa cepu lu?, siapa tau memang benar gue,” Ungkap Deddy.
Tetapi Anji justru mengatakan tidak mau tahu tentang siapa pun yang membocorkan ke polisi tentang penggunaan narkotika yang dilakukannya dahulu. Anji menjelaskan tidak ada manfaatnya dirinya mencari-cari siapa cepunya, karena akibatnya nanti dirinya akan merasa sakit hati dan menjadi berpikiran buruk terhadap seseorang.
“Yaudalah mas, saya nggak mau tau juga, yang jelas siapapun dia pasti akan mendapatkan karmanya,” ungkap Anji.
Lebih lanjut Anji mengungkapkan pendapatnya yang mengatakan soal cepu. Menurut dia cepu itu bisa berarti baik jika dipandang dari sisi hukum. Hal ini menurutnya bisa bermakna positif agar yang diadukan bisa segera ditangkap polisi dan berhenti menggunakan narkotika. Tapi dari sisi pertemanan, aksi cepu ini bisa menghancurkan pertemanan, karena banyak orang yang tak terima jika di’cepuin.
Sebelumnya Anji menjalani rehabilitasi selama empat bulan di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur. Dia kemudian menghirup udara segar kembali setalah selesai masa rehabilitasinya.
