PARBOABOA – Portugal berhasil meraih kemenangan krusial dengan mengalahkan Republik Ceko pada matchday pertama Grup F Euro 2024. Selecao das Quinas menang tipis 2-1 atas Ceko dalam pertandingan yang digelar di Stadion Leipzig, Rabu (19/6/2024) dini hari WIB.
Bertanding di Leipzig Stadium, Portugal sempat tertinggal lebih dahulu lewat gol Luka Provod pada menit ke-62. Namun, Selecao das Quinas tidak tinggal diam dan segera bangkit di sisa pertandingan.
Keberuntungan menghampiri Portugal ketika gol bunuh diri Robin Hranac pada menit ke-69 menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Momen penentu terjadi di masa injury time, ketika Francisco Conceicao mencetak gol kemenangan pada menit ke-90+2, membawa Portugal meraih tiga poin penting.
Sosok Francisco Conceicao
Francisco Conceicao, putra dari eks pemain Portugal Sergio Conceicao, menjadi pahlawan dengan gol kemenangan tersebut.
Sergio Conceicao dikenal sebagai gelandang enerjik dan brilian pada era awal milenium baru, pernah bermain untuk klub-klub besar Italia seperti Parma, Lazio, dan Inter Milan.
Francisco mencetak gol kemenangan di menit-menit akhir setelah masuk sebagai pemain pengganti, menjadikannya super-sub terbaik untuk tim asuhan Roberto Martinez.
Gol ini juga merupakan gol internasional senior pertamanya, yang memastikan tiga poin krusial bagi Portugal di pertandingan Grup F.
Putra Gelandang Legendaris
Francisco adalah putra dari Sergio Conceicao, yang pernah mencetak hattrick untuk Portugal di Euro 2000 melawan Jerman.
Mengikuti jejak sang ayah, Francisco bermain di posisi sayap kanan dan dikenal dengan kecepatannya.
Melakukan debutnya pada bulan Maret tahun ini, Francisco tampil gemilang ketika timnya sangat membutuhkan gol.
Dia menjaga tradisi keluarga dalam mengharumkan nama negara melalui permainan yang indah.
Karir Francisco Conceicao
Francisco Conceição lahir di Coimbra pada 14 Desember 2002. Ia mulai bermain sepak bola di bawah pengaruh saudara-saudaranya, Moises dan Rodrigo, di Belenenses sebelum pindah ke akademi Sporting pada tahun 2011.
Setelah enam musim di Sporting, ia melanjutkan karirnya di Ajax Amsterdam dan kini membela FC Porto. Pada musim 2023/2024, Francisco mencetak delapan gol dan delapan assist dari 43 pertandingan di semua kompetisi.
Memecahkan Rekor
Dengan usia 21 tahun 187 hari, Francisco menjadi pencetak gol termuda ketiga Portugal di putaran final Piala Eropa. Dua lainnya adalah Renato Sanches (vs Polandia, Euro 2016, 18 tahun 317 hari) dan Cristiano Ronaldo (vs Yunani, Euro 2004, 19 tahun 128 hari).
Prestasi Francisco ini mengingatkan kita pada 24 tahun silam, ketika sang ayah, Sergio Conceicao, mencetak gol untuk Portugal melawan Jerman di Euro 2000. Kini, Francisco mengikuti jejak sang ayah menjadi pahlawan Portugal di Euro 2024.
Editor: Michael
