PARBOABOA – Pemegang mobil sport GR Yaris tentunya merasa bangga dapat memiliki mobil Toyota yang diproduksi terbatas tersebut.
Itu karena GR Yaris merupakan produk yang benar-benar eksklusif karena hanya diproduksi 25 ribu unit secara global. Sementara untuk Indonesia hanya kebagian 150 unit.
Untuk mendapatkan mobil itu pun terbilang sulit, karena stok yang terbatas. Hanya konsumen beruntung yang terpilih dalam undian yang dapat memboyong hot hatch yang fenomenal itu. Pembelian mobil ini pun dilakukan lewat sistem undian.
Menurut pemilik GR Yaris yang juga pebalap Indonesia, Fotra Eri, para pembeli kemungkinan besar tidak akan menjual lagi GR Yaris yang telah dibeli. Sebab, sekalipun nanti harganya meroket, mobil ini akan sulit untuk didapatkan kembali. Itu karena mobil tersebut hanya diproduksi oleh Toyota selama satu kali saja.
“Pemilik GR Yaris pasti tak akan memodifikasi mobil ini, apalagi menualnya. Sebab unitnya memang tidak diproduksi lagi”, sebut Fitra Eri saat mamapir ke Channel Youtube Andre Taulani yang dipantau, Jumat, (17/12/2021).
Fitra mengaku mendapatkan mobil GR Yaris bewarna merah miliknya dengan mengikuti antrian undian dan juga harus menunggu selama 8 bulan. Dia mendapatkan mobil tersebut dengan harga resmi 850 Juta. Namun saat ini, menurut Fitra, mobil itu laku dijual kembali diatas 1 miliar. Bahkan dipasaran ada yang menjualnya dengan harga 1,4 Miliyar.
Menurut Fitra, mobil GR Yaris telah menjadi unit collector item yang akan diburu para penggemarnya meskipun harganya meroket.
Mobil GR Yaris sendiri merupakan reinkarnasi dari mobil reli Toyota yang ikut di kejuaraan World Rally Championship (WRC). Mobil reli Toyota Gazoo Racing yang turun di WRC disebut telah membangun mobil reli terbaiknya dengan kemiripan yang hampir sama dengan GR Yaris.
“Jadi GR Yaris ini dibuat untuk memenuhi syarat homoligasi yang ditetapkan oleh Fédération Internationale de l'Automobile (FIA) sebagai pemegang hak WRC. Dimana mobil yang boleh turun ke WRC harus sudah ada versi mass produknya yang sudah dijual ke umum”, ujar Fitra Eri.
Fitra Eri lantas menjelaskan kalau tim reli Toyota itu meluncurkan GR Yaris kepasar hanya 25 unit secara globar hanya agar Mobil Reli rancangannya dapat turun ke WRC. Itulah sebabya GR Yaris menjadi mobil high value terutama di kalangan pencinta mobil hatchback sport.
Namun Andre Taulani mengaku tidak menyukai mobil GR Yaris tersebut. Menurut dia tampilan GR yaris terlalu berkesan muscular, yang ditandai dengan bodi belakang bagian bawah yang melebar.
Selain itu, Andre menyebut mobil itu sepintas bila melaju di jalan umum terlihat sama saja dengan Toyota Yaris biasa, apalagi tidak ada perbedaan signifikan dari sisi bentuk dan suara mesinnya juga sama.
Spesifikasi GR Yaris
GR Yaris mempunyai dimensi panjang 3.995 mm, lebar 1.805 mm, dan tinggi 1.455 mm, serta wheelbase sekitar 2.560 mm. Sementara ground clearance-nya 124 mm dan radius putarnya 5,31 m. Bagian kap atas mobil berbahan karbon dan seluruh body mobil terbuat dari aluminium ringan.
GR Yaris dibekali mesin bertipe G16E-GTS dengan 3 silinder 12 katup yang mengusung teknologi DOHC. Mesin berkubikasi 1.618 cc itu mampu mengeluarkan tenaga hingga 261 PS pada putaran 6.500 RPM dan torsi mencapai 360 Nm pada putaran 3.000-4.000 RPM. Mobil itu mampu melaju dari kecepatan 0 hingga 100 Km/jam hanya dalam waktu 5 detik.
Mobil dengan kapasitas tanki bahan bakar 50 liter ini menggunakan Macpherson Strut pada suspensi depan dan suspensi belakangnya yang didukung dengan Double Wishbone. Lalu, bagian remnya dilengkapi dengan Ventilated Disc Brake.