PARBOABOA – Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) resmi mengumumkan empat negara yang akan bersaing dalam calon tuan rumah Piala Asia 2023, salah satunya Indonesia.
Dalam pengumuman resmi AFC disebutkan Indonesia, melalui PSSI, menjadi salah satu negara yang secara resmi mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Asia 2023 menggantikan China yang memutuskan mundur.
“AFC telah menerima pernyataan minat dari empat Asosiasi Anggota AFC untuk menjadi tuan rumah Piala Asia 2023,” tulis pihak AFC melalui pengumuman resmi.
“Menyusul undangan AFC kepada semua Asosiasi anggota untuk menyatakan minat menjadi tuan rumah pada 31 Mei 2022, Asosiasi Anggota berikut telah menanggapi dengan batas waktu yang diperpanjang 15 Juli 2022, dan menyatakan minat mereka untuk mengajukan tawaran menjadi tuan rumah Piala Asia 2023,” sambung pihak AFC.
Lebih lanjut AFC menyatakan Indonesia akan bersaing ketat dengan sejumlah negara besar Asia untuk bisa menjadi tuan rumah, termasuk Qatar yang akan menggelar Piala Dunia 2022 akhir tahun ini.
“Keempat Asosiasi Anggota yang menyatakan minat adalah Football Australia (FFA), Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI), Asosiasi Sepak Bola Korea (KFA), dan Asosiasi Sepak Bola Qatar (QFA),” tulis pihak AFC.
“Sesuai dengan proses tawaran, peraturan tawaran disampaikan ke Asosiasi Anggota pada 17 Juni 2022, dan batas waktu menyampaikan tawaran untuk menyerahkan dokumen penawaran ditetapkan pada 31 Agustus 2022,” sambung pihak AFC.
Piala Asia 2023 semula digelar di China pada 16 Juni-16 Juli 2023. Namun, China mengundurkan diri karena pandemi COVID-19.
Jika Indonesia terpilih sebagai tuan rumah Piala Asia 2023, maka Indonesia akan melangsungkan dua ajang besar sepak bola sepanjang Mei-Juli 2023.
Sebelumnya, Indonesia sudah dipastikan FIFA menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 pada 20 Mei-11 Juni tahun depan.
