PARBOABOA - Kita semua tahu bahwa bulan Syaban menjadi salah satu bulan yang masuk ke dalam kalender Hijriyah yang jatuh tepat diantara bulan Rajab dan Ramadan.
Bulan ini menjadi salah satu bulan yang istimewa disaat bulan Ramadhan karena segala amalan yang kita perbuat akan dinaikkan hingga ke langit.
Hal ini sesuai dengan hadist yang diriwayatkan oleh Usama Bin Zaid, yang berbunyi :
Ø°ÙŽÙ„ÙÙƒÙŽ شَهْرٌ يَغْÙÙل٠النَّاس٠عَنْه٠بَيْنَ رَجَب٠وَرَمَضَانَ ÙˆÙŽÙ‡ÙÙˆÙŽ شَهْرٌ تÙرْÙَع٠ÙÙيه٠الْأَعْمَال٠إÙÙ„ÙŽÙ‰ رَبّ٠الْعَالَمÙينَ ÙÙŽØ£ÙØÙبّ٠أَنْ ÙŠÙرْÙَعَ عَمَلÙÙŠ وَأَنَا صَائÙÙ…ÙŒ
Artinya:
“Bulan Syaban (bulan antara Rajab dan Ramadan) adalah bulan di saat manusia lalai. Bulan tersebut adalah bulan dinaikkannya berbagai amalan kepada Allah, Rabb semesta alam. Oleh karena itu, aku amatlah suka untuk berpuasa ketika amalanku dinaikkan.” (HR An-Nasa’i)
Bulan Syaban sering dikaitkan dengan bulan Nisfu Syaban oleh banyak orang. Lantas, apa sebenarnya keutamaan bulan Nisfu Syaban di bulan Ramadhan?
Kita semua tahu bahwa pada bulan Nisfu Syaban seluruh dosa yang kita lakukan sebelumnya akan mendapat pengampuan dari Allah SWT.
Namun tidak hanya itu, terdapat beberapa keutamaan bulan Nisfu Syaban yang lainnya, seperti :
- Allah SWT akan mengampuni dosa bagi umat yang memohon ampunan pada malam itu.
- Segala doa akan dikabulkan di bulan ini.
- Memberi kemudahan serta ketabahan bagi orang yang berada didalam percobaan.
- Memberikan rahmat pada orang yang minta kasih.
- Membebaskan sekelompok orang dari siksa api neraka.
Nah, itulah beberapa keutamaan yang ada di bulan Nisfu Syaban, sangat banyak bukan?
Lantas, apa saja amalan malam Nisfu Syaban sesuai sunnah? Berikut penjelasannya.
Amalan Malam Nisfu Syaban Sesuai Sunnah
1. Berpuasa
Amalan malam Nisfu Syaban sesuai sunnah yang pertama adalah dengan menjalankan ibadah puasa.
Sebelum menjalani puasa wajib di bulan Ramadhan, kita dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW untuk melakukan puasa sunnah terlebih dahulu di bulan ini.
Bukan hanya itu, pada bulan ini kalian juga dapat membayar hutang puasa yang belum sempat kalian bayar karena bulan ini berdekatan dengan bulan Ramadhan.
Hal ini sebagaimana tertuang dalam sebuah hadist yang disampaikan oleh ‘Aisyah RA.
Ayat :
كَانَ ÙŠÙŽÙƒÙون٠عَلَىَّ الصَّوْم٠مÙنْ رَمَضَانَ ØŒ Ùَمَا أَسْتَطÙيع٠أَنْ أَقْضÙÙ‰ÙŽ Ø¥Ùلاَّ ÙÙÙ‰ شَعْبَانَ
Artinya:
“Aku masih memiliki utang puasa Ramadan. Aku tidaklah mampu mengqodho’nya kecuali di bulan Syaban.” (HR. Bukhari)
Tidak hanya itu, terdapat dalil mengenai anjuran untuk berpuasa di bulan Syaban sebagaimana diriwayatkan oleh Aisyah RA:
Ayat :
Ùَمَا رَأَيْت٠رَسÙولَ اللَّه٠– صلى الله عليه وسلم – اسْتَكْمَلَ صÙيَامَ شَهْر٠إÙلاَّ رَمَضَانَ ØŒ وَمَا رَأَيْتÙه٠أَكْثَرَ صÙيَامًا Ù…Ùنْه٠ÙÙÙ‰ شَعْبَانَ
Artinya:
“Aku tidak pernah sama sekali melihat Rasulullah SAW berpuasa secara sempurna sebulan penuh selain pada bulan Ramadan. Aku pun tidak pernah melihat beliau berpuasa yang lebih banyak daripada berpuasa di bulan Syaban.” (HR Bukhari)
2. Membaca Yasin
Amalan malam Nisfu Syaban sesuai sunnah berikut nya yaitu dengan memperbanyak membaca Yasin.
Dijelaskan dalam sebuah kitab Ma Dza fis Syaban oleh Sayyid Muhammad Alawi al-Maliki, bahwasanya segala amalan apapun yang dilakukan pada bulan ini akan mendapatkan pahala dari Allah SWT.
Salah satu amalan yang dapat dilakukan yakni dengan membaca Yasin sebanyak tiga kali kemudian dilanjut dengan mengutarakan permintaan kita.
3. Perbanyak Doa
Amalan malam Nisfu Syaban sesuai sunnah berikut adalah dengan memperbanyak doa, sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadits riwayat Abu Bakar RA, Nabi Muhammad SAW bersabda :
Artinya :
ينزل الله إلى السماء الدنيا ليلة النص٠من شعبان ÙيغÙر لكل شيء، إلا لرجل مشرك أو رجل ÙÙŠ قلبه Ø´Øناء
Artinya :
“(Rahmat) Allah SWT turun ke bumi pada malam Nisfu Syaban. Dia akan mengampuni segala sesuatu kecuali dosa musyrik dan orang yang di dalam hatinya tersimpan kebencian (kemunafikan).” (HR Al-Baihaqi).”
4. Baca Kalimat Syahadat
Amalan malam Nisfu Syaban sesuai sunnah berikutnya adalah dengan memperbanyak membaca kalimat syahadat.
Memperbanyak membaca kalimat syahadat merupakan suatu amalan yang baik, sebagaimana diriwayatkan oleh Sayyid Muhammad bin Alawi.
Ayat :
وينبغي للمسلم أن يغتنم الأوقات المباركة والأزمنة الÙاضلة، وخصوصا شهر شعبان وليلة النص٠منه، بالاستكثار Ùيها من الاشتغال بكلمة الشهادة "لا إله إلا الله Ù…Øمد رسول الله"
Artinya:
“Seyogyanya seorang muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat ‘La Ilaha Illallah Muhammad Rasululullah’, khususnya bulan Syaban dan malam pertengahannya.”
5. Memperbanyak Istigfar
Amalan malam Nisfu Syaban sesuai sunnah berikutnya adalah dengan banyak membaca istigfar karena kita manusia tidak akan pernah bisa luput dari dosa-dosa, sebagaimana diriwayatkan dalam sebuah hadits oleh Sayyid Muhammad bin Alawi menjelaskan.
Ayat :
الاستغÙار من أعظم وأولى ما ينبغي على المسلم الØريص أن يشتغل به ÙÙŠ الأزمنة الÙاضلة التي منها: شعبان وليلة النصÙØŒ وهو من أسباب تيسير الرزق، ودلت على Ùضله نصوص الكتاب، وأØاديث سيد الأØباب صلى الله عليه وسلم، ÙˆÙيه تكÙير للذنوب وتÙريج للكروب، وإذهاب للهموم ودÙع للغموم
Artinya :
“Istighfar merupakan amalan utama yang harus dibiasakan orang Islam, terutama pada waktu yang memiliki keutamaan, seperti Syaban dan malam pertengahannya. Istighfar dapat memudahkan rezeki, sebagaimana dijelaskan dalam Alqur’an dan hadits. Pada bulan Syaban pula dosa diampuni, kesulitan dimudahkan, dan kesedihan dihilangkan.”
6. Perbanyak Salawat
Amalan malam Nisfu Syaban sesuai sunnah yang berikutnya adalah dengan banyak membaca Salawat di bulan ini.
Hal ini sesuai dengan hadits riwayat Imam Ad-Dailami dari Sayyidah Aisyah, yang berbunyi :
شَعْباَن٠شَهْرÙيْ وَرَمَضَان٠شَهْر٠اللÙÙ‡ وَشَعْبَان٠المÙطَهّÙر٠وَرَمَضَان٠المÙÙƒÙŽÙÙ‘ÙرÙ
Artinya :
"Syaban adalah bulanku, dan Ramadan bulan Allah. Bulan Syaban menyucikan dan Ramadan menggugurkan dosa”.
Nah, itulah sekilas mengenai penjelasan amalan malam Nisfu Syaban sesuai sunnah. Semoga penjelasan kita kali ini dapat bermanfaat buat kalian ya.