PARBOABOA, Jakarta - Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum (Ditpidum) Bareskrim Mabes Polri menciduk empat orang tersangka yang menggunakan aplikasi judi online. Keempatnya adalah Pangki Ek Suko, Erikko, Cipto Wicaksono, dan Feri Chandra.
Aplikasi judi online tersebut juga menyediakan tayangan langsung atau live streaming prostitusi yang menampilkan adegan seks. Aplikasi judi prostitusi tersebut bernama 19LOVE.ME.
"Dari hasil penelusuran tim, diketahui server-nya berada di luar negeri dan menggunakan nama domain yang berubah-ubah untuk pengaburan hingga sulit untuk dideteksi," kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi dalam jumpa pers di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (26/10).
Andi menjelaskan, aplikasi 19LOVE.ME memiliki dua konten berupa game dan live streaming. Konten pertama merupakan game atau permainan yang berpotensi menjadi praktik perjudian. Konten kedua merupakan live streaming yang menampilkan host wanita yang berpakaian seksi dan telanjang serta beradegan seks.
Dalam aplikasi ini, bagi pengguna yang hendak bermain game, harus mendaftarkan diri terlebih dahulu untuk bisa berinteraksi. Setelah terdaftar akan diberikan username dan password. Dengan begitu, pemilik akun tersebut bisa membeli deposit dari uang dikonversikan menjadi koin.
"Jadi satu koin digital itu nilainya Rp3 ribu. Minimal deposit adalah Rp36 ribu atau 12 koin. Maksimal depositnya adalah Rp30 juta yang kalau dikonversi menjadi 10 ribu koin," ucap Andi.
Adapun games yang bisa dimainkan pengguna yaitu, PP SLOTS 181 Games, JOB FISHING : 5 Games, JOKER SLOTS 194 Games, CQ9 SLOTS 29 Games, LIVE CASINO 4 Games, LOTTERY 12 Games, MG SLOTS 12 Games, SPORTS 6 Games dan DR CITY : 26 Games.
Lalu, aplikasi tersebut akan menampilkan host wanita untuk dipilih pengguna. Para perempuan yang menjadi host tersebut sebelumnya diwajibkan mendaftar melalui admin 19LOVE.ME bernama Luna.
"Setelah kita indentifikasi, lokasi admin ada di Filipina. Apa tugas host wanita atau host bar-bar ini? Tugasnya ada 3. Yang pertama dia wajib berpenampilan semenarik mungkin agar pengunjung dapat berlama-lama di dalam aplikasi sambil bermain games atau judi. Yang kedua sekaligus dia menjadi presenter dalam permainan dan ketiga melakukan adegan seks atau asusila," papar Andi.
"Ketika melakukan adegan seks, dengan atau tanpa busana sama sekali. Dan mohon maaf, kadang beradegan intim," ucap Andi menambahkan.
Andi menerangkan, setiap host mendapatkan bayaran berbeda, bergantung pada keberanian mereka menyajikan konten. Host sexy show dibayar USD7 per jam untuk penampilan tunggal atau dengan beberapa pemain. Para host itu pun harus menampilkan tubuh yang sempurna dan mempertontonkan keseksian penuh gairah.
Dari pendalaman, perputaran uang lewat aplikasi ini sangat besar, mencapai Rp4 miliar hingga Rp4,5 miliar per bulan dengan keuntungan bersih mencapai Rp1,2 miliar hingga Rp1,5 miliar per bulan. Sementara pengeluaran gaji untukhost dan pemain berkisar antrara Rp2,5 miliar sampai Rp3 miliar dalam sebulan.
