Mahfud MD Mengklaim Unjuk Rasa di Berbagai Daerah Berjalan dengan Aman

Mahfud MD (detiknews)

PARBOABOA, Jakarta – Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengonfirmasi unjuk rasa mahasiswa yang di gelar di berbagai daerah pada Senin (11/4) berjalan dengan aman dan lancar.

Demonstrasi yang terjadi beberapa hari lalu itu menyuarakan penolakan perpanjangan masa jabatan presiden dan penundaan pemilu.

"Unjuk rasa sebagai penyaluran hak politik di dalam negara demokrasi yang kita sepakati kemarin 11 April sudah berjalan dengan aman, lancar, dan dapat dikatakan tak ada insiden yang berarti," kata Mahfud dalam keterangan resminya, Selasa (12/4).

Mahfud pun mengucapkan terima kasih kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, dan Badan Intelligen Negara (BIN) dan jajarannya.

Menurutnya, aparat berhasil meratakan situasi keamanan sejak sehari sebelum demonstrasi tersebut. Tak cuma itu, kata Mahfud, rute serta jumlah massa aksi yang diperkirakan juga hampir stabil.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu juga memberikan apresiasinya kepada seluruh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang bergabung karena telah melakukan unjuk rasa dengan tertib. Dia menegaskan bahwa pemerintah tidak akan menghalangi hal tersebut.

"Pemerintah tidak akan menghalangi karena itulah dulu yang kita perjuangkan. Aspirasi anda kami dengar," ujar Mahfud.

Sebelumnya, seluruh mahasiswa melakukan aksi demo besar-besaran pada, Senin (11/4) lalu. Demonstasi itu dilakukan mulai dari Aceh, Sumatera Utara, Riau, Sumatera Selatan, Jawa Tengah, Sulawesi Tengah hingga Maluku, dan Maluku Utara.

Secara umum, mahasiswa ini menyuarakan penolakan isu perpanjangan masa jabatan presiden dan penundaan pemilu. Mereka juga menyatakan tentang harga kebutuhan pokok serta BBM dan gas elpiji 3 kg.

Dalam hal ini, Menko Polhukam Mahfud MD meminta agar aparat tidak membawa dan menggunakan senjata api berpeluru tajam. Ia juga meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo agar mengarahkan para jajarannya untuk mengutamakan tindakan persuasif selama menjaga proses demonstrasi.

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS