Oasis: Jejak Klasik dalam Musik Britpop

Grup band Oasis akan menggelar reuni di Inggris dan Irlandia pada musim panas 2025. (Foto: Instagram/@oasis)

PARBOABOA - Oasis, band yang dibentuk pada tahun 1991 di Manchester, Inggris ini adalah salah satu nama paling ikonik dalam sejarah musik Britpop.

Dengan album-album yang menduduki puncak tangga lagu dan single yang meledak di pasaran, Oasis meninggalkan jejak yang mendalam dalam industri musik, dan warisan mereka terus hidup hingga hari ini.

Band ini dipimpin oleh dua bersaudara, Noel dan Liam Gallagher. Noel Gallagher, sang penulis lagu utama, bergabung dengan band yang awalnya disebut The Rain, yang terdiri dari Liam Gallagher (vokal utama), Paul "Bonehead" Arthurs (gitar ritme), Paul McGuigan (bass), dan Tony McCarroll (drum).

Noel bergabung dengan band ini pada tahun 1991 setelah meninggalkan pekerjaan sehari-harinya dan mendapati potensinya di musik. Dengan kehadiran Noel, band ini kemudian mengubah nama mereka menjadi Oasis, terinspirasi oleh poster konser Stone Roses.

Perjalanan

Setelah beberapa waktu bermain di klub-klub lokal, Oasis merilis single debut mereka, Supersonic, pada tahun 1994.

Lagu ini langsung mendapat sambutan hangat dari publik dan kritik musik, membawa Oasis ke panggung yang lebih besar.

Album debut mereka, Definitely Maybe (1994), menjadi sukses besar, memasuki puncak tangga album Inggris dan mendapatkan pujian kritis.

Dengan hits seperti Live Forever dan Cigarettes & Alcohol, album ini menjadi salah satu album debut terbaik dalam sejarah musik Britpop.

Namun, pencapaian terbesar Oasis datang dengan album kedua mereka, (What's the Story) Morning Glory? (1995). Album ini tidak hanya memperkuat status mereka sebagai bintang Britpop, tetapi juga menetapkan mereka sebagai kekuatan global dalam musik.

Dengan single unggulan seperti Wonderwall, Don't Look Back in Anger, dan Some Might Say, album ini mencapai kesuksesan yang belum pernah terlihat sebelumnya, baik secara komersial maupun kritis.

Wonderwall, khususnya, menjadi salah satu lagu yang paling dikenang dari era Britpop dan terus menjadi salah satu lagu paling populer hingga saat ini.

Keberhasilan album ini membawa Oasis ke seluruh dunia, mengantarkan mereka ke panggung-panggung internasional dan menjadikannya ikon musik Britpop.

Meski begitu, kesuksesan Oasis tidak datang begitu saja. Ketegangan antara Noel dan Liam Gallagher, yang sering kali dipublikasikan di media, menjadi salah satu ciri khas dari band ini.

Perseteruan mereka sering kali mempengaruhi dinamika band dan bahkan menyebabkan beberapa perpecahan dan pergeseran anggota.

Meskipun demikian, Oasis terus merilis musik yang mendapat sambutan baik. Album ketiga mereka, Be Here Now (1997), meskipun tidak mencapai kesuksesan yang sama seperti album-album sebelumnya, tetap berhasil menduduki puncak tangga album Inggris.

Meskipun beberapa kritik menganggap album ini terlalu ambisius, lagu-lagu seperti D'You Know What I Mean? dan Don't Go Away tetap menjadi favorit para penggemar.

Oasis terus berkarya meskipun banyak perubahan dalam line-up mereka sepanjang tahun-tahun berikutnya.

Album Standing on the Shoulder of Giants (2000) dan Heathen Chemistry (2002) menunjukkan evolusi musik mereka, dengan sentuhan baru dan eksperimen yang menarik. Namun, ketegangan antara Gallagher bersaudara terus membayangi perjalanan mereka.

Akhirnya, pada tahun 2009, Oasis menghadapi perpecahan besar. Noel Gallagher memutuskan untuk meninggalkan band setelah pertengkaran besar dengan Liam Gallagher sebelum konser di Paris.

Keputusan ini secara resmi mengakhiri era Oasis, dan band ini mengumumkan perpisahan mereka secara resmi pada tahun 2010.

Meski sudah tidak aktif sebagai band, warisan Oasis tetap sangat kuat. Mereka tidak hanya membentuk era Britpop tetapi juga mempengaruhi banyak musisi dan band berikutnya.

Musik mereka, dengan lirik yang jujur, melodi yang catchy, dan semangat yang penuh energi, terus menginspirasi generasi baru penggemar musik.

Dengan lebih dari 70 juta album terjual di seluruh dunia, Oasis tetap menjadi salah satu band paling sukses dalam sejarah musik Inggris. Mereka meninggalkan jejak yang tak tergantikan, dan pengaruh mereka bisa dirasakan dalam banyak genre musik saat ini.

Siapkan Reuni

Baru-baru ini, Oasis mengumumkan rencana tur di Inggris dan Irlandia untuk musim panas 2025.

Kabar yang bikin fans heboh ini diumumkan melalui akun media sosial X, @oasis pada Selasa (27/8/2024). Selain akun resmi Oasis, Noel dan Liam juga membagikan kabar gembira ini di akun pribadi mereka.

"Oasis akan tur ke Inggris dan Irlandia pada musim panas 2025! Tiket mulai dijual Sabtu ini, 31 Agustus," tulis pengumuman tersebut.

Bagi para penggemar yang sudah lama merindukan Oasis, ini tentu kabar yang luar biasa. Terlebih lagi, hubungan Noel dan Liam yang sudah terkenal sering berseteru sejak band mereka bubar pada 2009 membuat banyak orang penasaran, apa yang akhirnya membuat keduanya rujuk?

Oasis adalah simbol dari sebuah era yang penuh dengan kegembiraan, ketegangan, dan kreativitas. Mereka adalah contoh nyata bagaimana musik bisa menjadi kekuatan yang menghubungkan orang-orang di seluruh dunia dan bagaimana sebuah band bisa meninggalkan warisan yang abadi dalam industri musik.

Editor: Wanovy
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS