PARBOABOA, Tebing Tinggi - Pencarian Tunjangan Hari Raya (THR) PNS 2023 disebut-sebut oleh Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani, di Jakarta akan cair, pada Selasa 4 April kemarin. Namun faktanya tidak demikian, bagi guru di wilayah Pemko Tebing Tinggi. Pasalnya pencairan THR 2023 plus gaji ke-13 belum cair.
Guru olahraga SMAN 1 Kota Tebing Tinggi, Syaiful Bakhrie, mengatakan bahwa sampai hari ini belum menerima pencairan THR dan gaji ke-13.
“Kalau guru belum cair, tapi yang sudah itu TNI/Polri dan pensiunan PNS. Hari ini tadi pensiunan yang cair. Tapi kalau TNI/Polri sudah dari semalam cairnya,” ungkapnya kepada Parboaboa, Rabu (5/4/2023).
Syaiful menyebut, untuk gaji ke-13 mungkin nanti diterima dipertengahan tahun bulan Juni atau Juli.
“Itu biasanya diperuntukkan biaya masuk sekolah anak diajaran baru. Nominalnya satu bulan gaji juga,” jelasnya.
Ia menambahkan, untuk guru akan ada tunjangan lagi yang diberikan sebesar 50 persen dari sertifikasi guru.
“Tapi katanya itu tergantung kebijakan daerah masing-masing. Kalau pun itu nanti memang betul keluar. Iya alhamdulillah. Yang pastinya bisa untuk membantu biaya-biaya pada saat Hari Raya Idul Fitri nanti,” ujarnya berharap-harap waktu pencairan THR 2023 plus gaji ke-13 guru di Tebing Tinggi.
Sebelumnya, Menkeu mengatakan, khusus guru dan dosen yang tidak mendapatkan tunjangan kinerja (tukin) akan diberikan tunjangan profesi guru dan dosen sebesar 50 persen. Bahkan, hal ini juga berlaku terhadap gaji ke-13 guru dan dosen.
"Karena tahun ini ada komponen baru di dalam THR dan gaji ke-13 yaitu terutama bagi guru-guru ASN daerah yang tidak menerima tukin atau tunjangan profesi (TPP), dimana tahun ini mereka mendapatkan 50 persen TPG atau tunjangan profesi guru atau tamsil sebagai THR mereka, ini pertama kali dilakukan," ucapnya saat menggelar konferensi pers, Rabu (29/3/2023).