PARBOABOA – Setiap tipe kepribadian memiliki perbedaan signifikan, yang bisa dilihat dari caranya bersikap di lingkungan masyarakat.
Dalam ilmu psikologi dijelaskan bahwa kepribadian manusia telah terbentuk sejak bayi dan tidak bisa diubah. Secara umum, introvert dan ekstrovert kerap digunakan untuk menggambarkan kepribadian seseorang.
Lantas, sebenarnya apa perbedaan introvert dan ekstrovert? Ciri khas yang paling mencolok di antara kedua tipe tersebut adalah cara mereka berinteraksi dengan orang lain.
Seorang introvert cenderung mendapatkan energi dari pikiran dan perasaannya sendiri, sementara ekstrovert lebih nyaman berada di tengah keramaian dan mendapatkan energi lewat interaksi sosial.
Agar lebih memahami tentang apa perbedaan introvert dan ekstrovert, simak ulasan selengkapnya dalam artikel berikut ini!
Perbedaan Introvert dan Ekstrovert Berdasarkan Defenisi dan Karakteristiknya
Kepribadian introvert dan ekstrovert merujuk pada dua tipe kepribadian yang memiliki perbedaan signifikan dalam berbagai aspek, mulai dari sumber energi hingga cara berinteraksi sosial.
1. Introvert
Kepribadian introvert menggambarkan individu yang lebih memilih keheningan dan waktu sendiri sebagai sumber energi. Mereka cenderung mendapatkan kepuasan dari aktivitas yang melibatkan refleksi pribadi, seperti membaca, menulis, atau merenung.
Tipe kepribadian ini umumnya lebih nyaman berinteraksi dalam kelompok kecil atau dalam situasi yang lebih tenang.
Mereka dapat terlihat lebih hati-hati dalam memilih teman dan cenderung lebih suka menghindari keramaian. Introvert juga cenderung memproses informasi secara mendalam sebelum memberikan tanggapan.
2. Ekstrovert
Sebaliknya, kepribadian ekstrovert merujuk pada individu yang mendapatkan energi melalui interaksi sosial dan kegiatan yang ramai. Mereka cenderung aktif, antusias, dan terbuka terhadap lingkungan sekitar.
Orang dengan kepribadian ekstrovert menemukan kepuasan dengan berpartisipasi dalam acara sosial, pertemuan, atau aktivitas kelompok.
Mereka dapat menjadi pusat perhatian dalam keramaian dan memiliki kemampuan beradaptasi dengan berbagai situasi sosial. Ekstrovert cenderung lebih cepat dalam merespon, dan keaktifan sosial mereka dapat memberikan mereka energi positif.
Perbedaan Introvert dan Ekstrovert Berdasarkan Asal Usul dan Pengaruh Genetik
Perkembangan kepribadian introvert dan ekstrovert dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk interaksi kompleks antara genetika dan lingkungan.
Asal usul dua tipe kepribadian ini mencakup beberapa faktor yang dapat membentuk sifat-sifat individu sejak awal kehidupan, di antaranya:
1. Faktor Lingkungan
Lingkungan tempat seseorang dibesarkan memiliki dampak besar pada perkembangan kepribadian seseorang.
Pola asuh orang tua, pengalaman sosial, pendidikan, dan lingkungan sekitar dapat memainkan peran penting dalam membentuk preferensi dan kecenderungan kepribadian.
Bagi individu introvert, lingkungan yang menawarkan keheningan dan keamanan dapat memperkuat ciri-ciri introvert.
Sebaliknya, ekstrovert mungkin mendapatkan dukungan dalam lingkungan yang mendorong interaksi sosial.
2. Peran Genetik
Peran genetik juga menjadi faktor yang signifikan dalam menentukan sifat kepribadian. Studi gemetika mengindikasikan bahwa ada kecenderungan genetik terhadap kepribadian introvert dan ekstrovert.
Anak-anak yang lahir dalam keluarga dengan anggota keluarga yang memiliki sifat introvert atau ekstrovert tertentu memiliki kemungkinan lebih besar untuk mengekspresikan ciri-ciri serupa.
Perbedaan Introvert dan Ekstrovert Berdasarkan Interaksi Sosial
Interaksi sosial juga menjadi aspek yang menonjol yang menjadi pembeda antara tipe kepribadian introvert dan ekstrovert.
Individu introvert cenderung mendekati situasi sosial dengan hati-hati dan pilih-pilih. Mereka sering merasa nyaman dalam kelompok kecil atau situasi yang tenang.
Orang introvert terlihat lebih pendiam dalam pertemuan besar atau dalam keramaian, lebih memilih mendengarkan daripada menjadi pusat perhatian.
Ukuran kelompok yang lebih kecil memberikan mereka ruang untuk merasa lebih rileks dan berkontribusi dengan cara yang lebih intim.
Dalam percakapan, introvert cenderung lebih suka obrolan yang lebih dalam dan bermakna, memproses informasi dengan hati-hati sebelum memberikan tanggapan.
Sebaliknya, individu ekstrovert menyambut interaksi sosial dengan semangat dan terbuka terhadap berbagai situasi.
Mereka merasa dihidupkan oleh keramaian dan mendapatkan energi positif dari interaksi sosial. Ekstrovert cenderung lebih suka ukuran kelompok yang lebih besar dan seringkali menjadi sosok yang dominan atau pusat perhatian dalam pertemuan.
Dalam percakapan, mereka memiliki kecenderungan untuk lebih ekspresif dan langsung dalam berkomunikasi. Mereka dapat dengan mudah beradaptasi dengan berbagai situasi sosial dan merasa nyaman dalam keberagaman percakapan yang lebih ringan.
Perbedaan Introvert dan Ekstrovert Berdasarkan Pola Perilaku Keseharian
Introvert dan ekstrovert adalah dua tipe kepribadian yang memiliki perbedaan dalam pola perilaku keseharian. Berikut adalah beberapa perbedaan antara keduanya:
1. Pengambilan Keputusan
Perbedaan pengambilan keputusan antara introvert dan ekstrovert dapat dilihat dari respons terhadap peluang baru. Ekstrovert cenderung lebih mudah mengambil tawaran baru dan suka berbagi masalah dengan orang lain untuk mendapatkan saran atau bantuan.
Sebaliknya, introvert lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan, cenderung merenung sendiri atau berdiskusi dengan orang-orang terdekat sebelum memutuskan.
2. Pilihan dalam Menikmati Waktu Senggang
Orang ekstrovert senang berkumpul dengan teman-teman, tanpa merasa canggung berhadapan dengan banyak orang.
Sementara itu, orang introvert lebih menikmati waktu sendiri. Hal tersebut bukan berarti bahwa ia selalu menarik diri, namun orang introvert merasa lebih nyaman berkegiatan sendiri ataupun dengan beberapa teman dekat saja.
3. Cara Mengekspresikan Diri
Dalam hal mengekspresikan diri, orang ekstrovert lebih mudah mengungkapkan pikiran dan perasaannya, termasuk preferensi makanan dan sisi romantisnya.
Sebaliknya, introvert mungkin lebih nyaman menyampaikan melalui tulisan atau musik. Keduanya memiliki keunggulan dan kekurangan, dan perlu diingat bahwa kepribadian kompleks dan bisa bervariasi pada setiap individu.
Demikian penjelaskan tentang perbedaan introvert dan ekstrovert berdasarkan karakteristik, pengaruh genetik, interaksi sosial, dan pola perilakunya. Selamat membaca dan semoga bermanfaat.
Editor: Juni