Potensi Baru Persija Jakarta, Irfan Jauhari Sebagai Penyerang

Irfan Jauhari, Potensi Baru Persija Jakarta (Dok. Persija)

Parboaboa.com – Persija Jakarta kembali merasakan kemenangan pada lanjutan BRI Liga 1 2021/2022, setelah pada tiga pekan sebelumnya mereka terus-menerus menelan kekalahan. Pada pekan ke-31, nama Irfan Jauhari kembali mencetak gol untuk pesta gol Macan Kemayoran.

Itu merupakan gol keempat Irfan musim ini setelah ia didatangkan dari Persis Solo pada putaran kedua Liga 1. Di laga kontra TIRA Persikabo, Minggu (13/3/2022) malam WIB, Irfan dipercaya menjadi starter dan dimainkan di posisi nomor sembilan, tempat biasa Marko Simic dipercaya.

Untuk ketiga kalinya Irfan bermain sebagai tim utama, dan hasilnya tidak mengecewakan. Ia berkontribusi satu gol dalam kemenangan telak 4-0 atas TIRA Persikabo. Potensinya menjanjikan sejak awal dipercaya oleh Persija, entah sebagai pemain pengganti sekalipun.

Gol pertama eks Bali United ini dicatatkan ketika melawan Persik Kediri pada 19 Februari 2022, kala itu gol Irfan di ujung pertandingan menjadi penentu kemenangan Macan Kemayoran. Lalu gol-gol lainnya hadir, seperti ketika melawan Barito Putera, dan mantan klubnya sendiri, Bali United.

Sudirman sangat percaya pada potensi Irfan, yang sempat diproyeksikan menjadi penyerang masa depan Timnas Indonesia. Irfan pernah masuk ke tim Piala Dunia U-20 pada tahun 2021 yang akhirnya gagal karena pandemi virus corona. Ketika itu, Shin Tae Yong kerap memainkan Irfan sebagai penyerang.

“Irfan Jauhari adalah pemain yang bagus, dia bisa bermain di beberapa posisi [target man, winger, dan gelandang serang]. Saya tahu dia pernah bermain di Timnas U-19 sebagai striker,” ujar Sudirman selaku pelatih Persija, selepas pertandingan melawan TIRA Persikabo.

Tidak mudah untuk membuat Irfan Percaya diri dimainkan sebagai nomor sembilan. Wajar saja, di usianya yang masih 21 tahun, ia harus bersaing dengan penyerang asing seperti Marko Simic, atau pemain yang lebih senior di posisi tersebut, Taufik Hidayat.

“Awalnya pada saat nanya dia untuk bermain sebagai striker dia sedikit berkata bahwa sudah lama tidak bermain sebagai striker. Tapi saya bilang kamu yakin bahwa kamu bisa karena saya melihat kamu punya potensi untuk menjadi striker yang bagus,” ucap Sudirman.

“Kamu kuat, kamu punya penjagaan bola yang bagus, sehingga saat kamu memegang bola pasti akan menarik beberapa lawan untuk menjaga kamu sehingga akan ada pemain kita yang bebas. Alhamdulilah dia bermain bagus,” tuntas Sudirman.

Bicara soal striker, memang posisi tersebut selalu disebut menjadi kebutuhan yang wajib untuk Timnas Indonesia. Pamor striker lokal selalu lenyap di tabel klasemen top skor Liga 1, karena tren pemain asing yang diandalkan sebagai penyerang di depan.

Persija punya kebiasaan berbeda belakangan ini, mereka berani mencadangkan Marko Simic semenjak dikendalikan oleh Sudirman. Taufik Hidayat beberapa kali dipercaya mengisi posisi tersebut, dan kini ada harapan baru pada Irfan Jauhari yang punya potensi menjanjikan untuk bermain sebagai penyerang tengah di Persija. 
 

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS