PARBOABOA, Jakarta – Kasus investasi aplikasi robot trading DNA Pro sudah menyeret beberapa pesohor Tanah Air.
Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri menjadwalkan mereka akan diperiksa sebagai saksi.
Sejauh ini, hanya satu artis yang diperiksa, yaitu desainer sekaligus pembawa acara Ivan Gunawan. Lalu siapa saja yang terlibat?
1. Ivan Gunawan
Ivan Gunawan telah menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Bareskrim Polri pada Kamis (14/3/2022) lalu. Ivan Gunawan mengatakan bahwa ia sempat menjalani kerja sama selama tiga bulan sebagai Brand Ambassador DNA Pro Academy. Ia juga menegaskan bahwa hubungan dirinya dengan DNA Pro Academy hanya sebatas rekan kerja yang profesional.
2. Rizky Billar dan Lesti Kejora
Pasangan artis Indonesia yakni Rizky Billar dan Lesty Kejora juga ikut terseret dalam kasus ini. Rizky bakal menjalani pemeriksaan sebgai saksi pada 20 April mendatang. Diketahui mereka pernah menerima uang sebesar Rp1 miliar dari Steven Richard atau Stefanus Richard yang merupakan co-founder robot trading DNA Pro. Video yang diunggah di kanal Youtube Leslar Entertainment itu menunjukkan Steven yang memberikan uang sekoper dengan jumlah Rp1 miliar. Steven berasalan memberikan uang tersebut sebagai kado lahirnya anak pertama dari Rizky Billar dan Lesty Kejora.
3. DJ Una
Setelah diperiksanya Rizky Billar, DJ Una bakal menyusul untuk menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP) pada 21 April 2022. Dalam video Youtube-nya, Riyan Etrenk memuat video DJ Una yang diduga tengah memberikan motivasi serta menjelaskan keuntungan yang didapat karena sudah bergabung dengan DNA Pro. Penyampaian motivasi itu disampaikan DJ Una secara daring dengan anggota DNA Pro Akademi lainnya. Setelah keluar penjadwalan pemeriksaan terhadapnya, DJ Una juga melaporkan robot trading DNA Pro ke Bareskrim Polri karena ia mengaku juga sebagai korban.
4. Ello dan Billy Syahputra
Kabag Penum Mabes Polri Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan jika pemeriksaan terhadap Ello akan dilakukan pada Senin, 18 April. Sedangkan Billy, akan diperiksa satu hari setelahnya, yakni pada 19 April. Menurut Gatot pemeriksaan itu dilakukan untuk mendalami aliran dana yang berkaitan dengan kasus DNA Pro. Akan tetapi, ia belum bisa menjelaskan lebih rinci mengenai materi pemeriksaan yang akan didalami.