Profil dan Biodata Tsana Rintik Sedu - Penulis Nadhifa Allya Tsana atau yang akrab di sapa dengan Tsana merupakan penulis muda dan penyiar podcast yang dikenal dengan nama Rintik Sedu atau Paus. Rintik Sedu merupakan siaran podcast yang ada di Spotify dan sudah berusia 5 tahun dan memiliki pengikut lebih dari satu juta.
Tsana Rintik Sedu sukses membuat para milenial terpukau dengan karya-karya tulisannya dan membuatnya menjadi penulis yang populer. Beberapa tulisannya banyak diminati remaja masa kini, dimana salah satunya novel yang berjudul ‘Kata’ sudah difilmkan dan akan segera tayang.
Selain menjadi penulis, Tsana juga mengembangkan bakatnya dalam dunia siaran dengan membua podcast yang bernama Rintik Sedu di Spotify dan sedang trending belakangan ini.
Profil dan Biodata Tsana Rintik Sedu
Tak hanya di Spotify, Tsana juga sangat aktif membagikan postingan di Instagram yang bernama rintiksedu dan sudah memiliki 2,3 juta pengikut. Oleh sebab itu, wajar jika banyak dari kaum milenial yang mencari biodata Nadhifa Allya Tsana di penjuru Internet.
Berikut biodata Tsana Rintik Sedu yang sudah Parboaboa.com rangkum dari berbagai sumber:
Nama Lengkap: Nadhifa Allya Tsana
Panggilan : Tsana
Nama Pena : Rintik Sedu
Tanggal Lahir : 4 Mei 1998
Umur : 22 Tahun
Agama : Islam
Instagram : @rintiksedu, @ntsana
Twitter : @ntsana_
Profesi : Penulis, Selebgram, Penyiar
Buku: Geez & Ann #1, Geez & Ann #2, Geez & Ann #freechapter, Kata, Buku Minta Dibanting, Masih Ingatkah Kau Jalan Pulang
Arti Nama
Wanita kelahiran 1998 ini memiliki nama lengkap Nadhifa Allya Tsana. Namanya tersebut memiliki makna dimana Nadhifa yaitu Bersih, Allya memiliki arti Langit, dan Tsana artinya Pujian. Wah arti namanya keren banget ya.
Umur Nadhifa Allya Tsana
Nadhifa Allya Tsana alias Rintik Sedu lahir di Jakarta pada tanggal 4 Mei 1998. Dan sekarang Tsana menginjak usia 23 tahun. Meski umurnya masih tergolong muda, tapi kemampuannya dalam menulis patut diacungi jempol.
Pendidikan Nadhifa Allya Tsana
Berhubung pfofesinya sebagai penulis, mungkin banyak orang yang mengira wanita yang akrab dipanggil paus ini memiliki latar belakang pendidikan Bahasa Indonesia.
Ternyata perkiraan tersebut salah. Diketahui Nadhifa Allya Tsana menempuh pendidikan sebagai mahasiswi di Politeknik Kesehatan Jakarta dengan jurusan Teknik Elektromedik.
Walaupun Tsana mengambil jalur Teknik, namun bakatnya di bidang sastra juga sangat baik, terbukti lewat buku-bukunya yang berhasil menjadi best seller.
Pecinta Kucing
Selain lucu dan menggemaskan, memelihara kucing sangat menyenangkan. Termasuk juga dengan Nadhifa Allya Tsana.
Tsana memiliki seekor kucing yang diberi nama Bedul dan sering mempublikasikan kemesraan dengan kucingnya ke sosial media.
Aktif di Sosial Media
Sosial media merupakan tempat dimana seseorang dapat mengekspresikan dirinya dengan bebas.
Sebagai seorang penulis, tentu saja Nadhifa Allya Tsana sangat aktif di sosial media baik itu untuk keperluan publikasi hasil tulisan, maupun privasi.
Tsana terlihat aktif mengurus dua akun Instagram yakni @rintiksedu dan @ntsana, juga akun twitter @ntsana_.
Karena memiliki 2 Akun Instagram tentu Tsana harus membedakan fungsi kedua akun tersebut. Dimana @rintiksedu diperuntukan sebagai akun sebagai penulis, sementara @ntsana untuk akun pribadi.
Akun Instagram @rintiksedu memiliki 2,3 juta pengikut, sementara akun @ntsana sudah diikuti 655 ribu pengikut.
Diantara kedua akun Instagram tersebut, akun twitter Tsana lah yang memiliki paling banyak pengikut yakni 2,8 juta followers.
Memiliki nama panggilan Paus
Berkat kemampuannya dalam merangkai kata-kata, Nadhifa Allya Tsana juga mendapatkan julukan Paus. Tak hanya Paus, bahkan para penggemarnya memanggilnya dengan sebutan “Kakak Us”, “us us”, “kak rintik”, dan “pak us”.
Tsana sendiri bingung kenapa para penggemarnya memberikan julukan sebanyak itu. Karena sering dipanggil Paus, Tsana juga memiliki julukan kepada penggemarnya yakni Pasukan Paus.
Harapan Tsana Rintik Sedu untuk Muda Mudi Indonesia
Sebagai sosok yang karyanya dinikmati kaum milenial Indonesia, Tsana mempunyai harapan yang besar terhadap setiap anak bangsa untuk tetap bergerak maju dan mau mencoba hal-hal baru yang positif.
Dengan jumlah penduduk yang besar, Indonesia tentu saja memiliki peluang yang besar untuk bisa bersaing dengan negara-negara maju.
Dengan perkembangan teknologi saat ini, generasi muda Indonesia harus bisa memanfaatkannya dengan menghasilkan karya-karya yang berguna bagi orang lain.
Lewat tulisan-tulisannya, Tsana juga selalu memberi nasihat kepada para pembacanya untuk bisa memanfaatkan teknologi sebaik mungkin.
Demikian profil dan biodata Tsana Rintik Sedu, penulis muda yang menjadi idola kaum milenial.
Editor: -