PARBOABOA, Jakarta – Salah satu aktris senior di perfilman Indonesia, Yati Surachman lahir pada 8 Agustus 1957. Ia sudah berkarier sejak 1972 dan membintangi berbagai film, seperti Inem Pelayan Sexy pada 1976, Perawan Desa pada 1978, Gita Cinta dari SMA pada 1979, Penumpasan Sisa-Sisa PKI di Blitar Selatan pada 1986, Sang Pencerah pada 2010, hingga Dilan 1990 pada 2018.
Namun, Yati Surachman memutuskan pindah agama dari Islam ke Kristen sejak ia masih berusia belasan tahun. Meski dibesarkan dari keluarga Islam, Yati Surachman mengaku merasa sangat tenang saat melihat pohon Natal.
Yati mengatakan bahwa semasa tinggal di rumah orang tuanya ketika kecil, ia memiliki tetangga beragama Kristen yang selalu ia datangi. Yati mengatakan ia sering mendatangi tetangganya tersebut mulai dari bermain bersama anak mereka hingga berbagi cerita.
Ketika tetangganya itu merayakan natal dengan memasang pohon cemara hidup yang dihias lampu dan aksesoris, Yati merasa takjub, senang, namun sekaligus sedih.
Akan tetapi keinginan Yati pindah agama pada saat itu tidak diketahui keluarganya sampai ia sudah masuk ke dunia pertelevisian Indonesia.
"Kenapa saya punya kesedihan hati? Karena saya anak pertama, waktu itu adik saya baru lima sekarang delapan, jadi selalu yang diberikan tanggung jawab itu saya," kata Yati.
Seiring waktu berjalan, Yati merasa lebih penasaran dengan natal. Dan pada suatu hari, ia mengatakan kepada tetangganya untuk ikut ke gereja ketika tetangganya tersebut akan pergi ke gereja.
Keinginannya sempat ditolak oleh tetangganya itu karena yang diketahui tetangganya itu dia adalah bocah yang berasal dari keluarga Muslim, tetapi Yati tetap bersikeras untuk ikut dengan tetangganya itu.
"Dari sanalah, saya belajar-belajar, dan setelah itu saya minta baptis," kata Yati.
"Saya memang belum berani untuk mengakui saat itu, sampai sekolah selesai, sampai saya sudah di film, saya masih belum mengakui kalau saya ikut Yesus," lanjutnya.
Yati juga mengatakan selama dirinya belum memberitahukan sebagai seorang Kristiani, ia masih menjalankan salat.
Yati juga mengisahkan perjalanan rumah tangganya yang sempat kandas. Waktu itu, ia sempat menikah diam-diam dengan seorang pria beragama Kristen. Namun kala itu, Yati masih belum terbuka telah berpindah agama.
Ternyata, setelah delapan tahun perkawinan itu berjalan, suami Yati saat itu mengaku tidak tahan lagi karena mendapatkan tekanan dari keluarga Yati dan dianggap sebagai "penyebab" Yati berpindah agama.
Namun, Yati mengatakan dirinya tidak akan berpindah dari Kristen meski ditinggal suaminya kala itu. Dan pada akhirnya Yati Surachman berpisah dengan suaminya dan mengalami berbagai gejolak kehidupan.
Yati mengaku mendapatkan penguatan melalui agama yang ia anut kini dan akan tetap mantap menganut agama Kristen.
Itulah seputar kisah Yati Surachman usai pindah agama dari Islam ke Kristen
