PARBOABOA, Jakarta - Seorang pria menembak enam orang hingga tewas di area pedesaan Mississippi, Amerika Serikat, Jumat (17/2/2023) waktu setempat.
Dilansir Reuters, Sabtu (18/2/2023), korban ditemukan di beberapa lokasi. Tiga korban tewas ditemukan di dalam dua rumah, sementara lainnya ditemukan di dalam toko, di dalam mobil, dan di jalan.
Awalnya, pelaku disebut memasuki sebuah toko dan menembak mati seorang laki-laki di sana. Setelahnya ia meninggalkan lokasi dan masuk ke sebuah rumah, melepas tembakan ke tubuh seorang wanita.
Tak cukup sampai di situ, dia menuju ke tempat yang diyakini sebagai kediamannya di mana dia menembak mati dua orang.
Atas pembunuhan keempat korban tersebut, pihak kepolisian kemudian bergerak melakukan pencarian pelaku.
Dia kemudian ditemukan di sebuah rumah dan berhasil ditangkap. Akan tetapi, di dekat rumah itu petugas menemukan dua korban lain, satu di dalam mobil dan satunya di jalan.
Pihak kepolisian belum menjelaskan motif penembakan tersebut. Jenis senjata api yang digunakan pun belum dilaporkan hingga saat ini.
Dalam sebuah pernyataan di Twitter, Gubernur Mississippi Tate Reeves mengaku telah mengetahui insiden tersebut. Ia juga mengatakan bahwa tersangka telah ditahan oleh pihak kepolisian setempat.
"Saat ini, kami yakin dia bertindak sendiri. Motifnya tidak diketahui," kata Reeves.
Penembakan mematikan itu terjadi hanya beberapa hari setelah seorang pria, juga tanpa motif yang diketahui, menyerang sebuah universitas di negara bagian Michigan utara hingga menewaskan tiga orang.
