PARBOABOA – Camilan tinggi protein adalah pilihan yang cerdas dan sehat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh Anda.
Dengan memilih camilan yang kaya akan protein, Anda dapat memperoleh manfaat beragam, seperti membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, menjaga kesehatan otot, serta memberikan rasa kenyang yang lebih lama.
Oleh karena itu, memastikan asupan protein yang memadai dalam camilan Anda dapat membantu menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Namun, penting untuk diingat bahwa camilan tinggi protein bukanlah pengganti dari makanan utama yang mengandung sumber protein yang seimbang.
Pastikan untuk tetap menjaga pola makan yang sehat dan seimbang dengan mengonsumsi sumber protein dari makanan utama seperti daging, ikan, unggas, atau produk nabati.
Lantas, apa saja sih camilan tinggi protein? Penasaran? Yuk, ikuti ulasan Parboaboa di bawah ini!
1. Almond
Almond adalah camilan tinggi protein, serat, dan lemak sehat.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrition Reviews, almond mengandung sekitar 21% protein dari total berat keringnya.
Tak hanya itu, almond juga mengandung asam lemak tak jenuh tunggal, vitamin E, dan magnesium yang bermanfaat bagi kesehatan jantung.
2. Telur Rebus
Mungkin sudah tak asing ya bagi Anda dengan hidangan yang satu ini. Telur rebus merupakan camilan yang mudah disiapkan dan kaya akan protein berkualitas tinggi.
Dikutip dari The American Journal of Clinical Nutrition, sebuah telur rebus berukuran sedang mengandung sekitar 6 gram protein.
Telur rebus juga mengandung lemak sehat, vitamin D, vitamin B12, dan mineral seperti selenium yang penting untuk fungsi tubuh yang optimal.
3. Yogurt Yunani
Tak hanya enak, yogurt Yunani menjadi sumber protein yang sangat baik, dengan sekitar 23 gram protein dalam satu cangkirnya.
Dilasir dari Nutrition Today, menunjukkan bahwa yogurt Yunani dapat membantu meningkatkan massa otot dan memperbaiki pemulihan otot setelah latihan.
Selain itu, yogurt Yunani juga mengandung probiotik yang baik untuk kesehatan saluran pencernaan.
4. Tuna Kalengan
Tuna kalengan merupakan camilan praktis yang tinggi akan protein dan rendah lemak.
Menurut studi yang diterbitkan dalam The American Journal of Medicine, sekaleng tuna kalengan berisi sekitar 20 gram protein.
Tuna juga mengandung asam lemak omega-3, yang memiliki manfaat antiinflamasi dan menjaga kesehatan jantung.
6. Keju Cottage
Salah satu camilan tinggi protein adalah keju cottage. Dalam 100 gram keju cottagemengandung sekitar 11 gram protein.
Menurut sebuah studi yang diterbitkan pada The British Journal of Nutrition, keju cottage mengandung kalsium, fosfor, dan vitamin B12 yang penting untuk kesehatan tulang dan fungsi saraf.
7. Hummus
Hummus merupakan camilan yang populer dan tinggi protein. Hummus terbuat dari kacang-kacangan seperti kacang-kacangan, pasta wijen, dan rempah-rempah.
Menurut The Journal of the American College of Nutrition, hummus mengandung sekitar 7-8 gram protein per 100 gram.
Selain itu, hummus juga mengandung serat, folat, zat besi, dan antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan jantung dan sistem kekebalan tubuh.
8. Edamame
Sedang mencari camilan tinggi protein untuk diet? Edamame adalah pilihan yang tepat.
Edamame merupakan kacang kedelai yang direbus dan ditaburi sedikit garam. Camilan ini mengandung 1mengandung sekitar 17 gram protein per cangkirnya.
Dikutip dari The Journal of Nutrition, Edamame menjadi salah satu camilan sumber serat, vitamin C, vitamin K, dan mineral seperti zat besi dan kalsium.
9. Salmon Panggang
Salmon panggang adalah sumber protein dan asam lemak omega-3 yang baik.Omega-3 membantu mengurangi peradangan dalam tubuh dan meningkatkan kesehatan jantung.
Menurut penelitian dalam jurnal The American Journal of Clinical Nutrition, 100 gram salmon panggang mengandung sekitar 22 gram protein.
10. Tempe
Sudah tak asing bukan dengan makanan yang satu ini? Tempe menjadi salah satu camilan tradisional Indonesia yang tinggi akan protein.
Dilansir dari jurnal Food Chemistry, dalam 100 gram tempe terdapat sekitar 19 gram protein.
Tak hanya itu, tempe kaya akan serat, zat besi, dan vitamin B yang penting untuk kesehatan usus dan energi.
11. Sosis ayam
Sosis ayam menjadi salah satu camilan sederhana yang tinggi protein dan mendunia.
Menurut penelitian dalam jurnal Food Chemistry, 100 gram sosis ayam mengandung sekitar 19 gram protein.
Sosis ayam juga merupakan sumber vitamin B, selenium, dan fosfor.
12. Kacang Panggang
Kacang panggang, seperti kacang almond, kacang kenari, dan kacang mete, adalah camilan yang tinggi protein dan mengandung lemak sehat.
Hidangan ini juga mengandung serat, vitamin E, dan mineral seperti magnesium dan tembaga.
Dikutip dari dari The Journal of Nutrition, dalam 28 gram (1 ons) kacang panggang mengandung sekitar 6-9 gram protein.
13. Chia Pudding
Chia pudding adalah sumber protein yang baik. Biji chia mengandung sekitar 14% protein dalam komposisi nutrisinya.
Menurut jurnal Food Chemistry, pada 28 gram (1 ons) biji chia, terdapat sekitar 4 gram protein. Protein yang terkandung dalam chia pudding penting untuk pertumbuhan, perbaikan, dan pemeliharaan jaringan tubuh.
14. Tofu
Tofu menjadi salah satu cemilan yang terkenal karena kandungan protein yang tinggi dan rendah lemak.
Hidangan ini menjadi alternatif yang populer bagi vegetarian dan vegan, serta bagi mereka yang ingin mengurangi konsumsi daging.
Menurut The Journal of the American College of Nutrition, dalam 100 gram tofu, terdapat sekitar 8 gram protein.
15. Kacang Pistachio
Buat kamu pecinta kacang, mungkin sudah tak asing ya dengan olahan kacang yang satu ini. Kacang pistachiomemiliki cangkang keras yang harus dibuka untuk mengakses bijinya yang berukuran kecil dan berwarna hijau kekuningan.
Kacang pistachio sering dijadikan camilan yang populer karena rasa dan teksturnya yang unik.
Dilansir dari jurnal Nutrition Reviews, mengandung sekitar 20 gram protein per 100 gramnya.Kandungan protein ini dapat memberikan kontribusi yang baik dalam memenuhi kebutuhan protein harian.
Dengan memilih camilan tinggi protein yang tepat dan mengonsumsinya dengan bijak, Anda dapat menjaga kesehatan tubuh serta mendukung gaya hidup sehat dan aktif.
Editor: Sari
