PARBOABOA - Cara hitung pernapasan dan mengukur detak jantung kini bisa dilakukan di smartphone, salah satunya dengan aplikasi bernama Google Fit.
Seperti diketahui, pandemi Covid-19 masih berlangsung secara global hingga saat ini. Berbagai kalangan masyarakat mengkhawatirkan penyebaran virus Covid-19 khususnya varian Omicron.
Dikutip dari Kontan, jumlah kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia telah lebih dari 1.161 kasus per tanggal 22 Januari 2022.
Melonjaknya jumlah kasus Omicron harusnya diwaspadai oleh seluruh masyarakat. Masyarakat harus mengetahui dan mewaspadai gejala virus Omicron sejak dini.
Untuk itu, penting bagi kamu rutin megukur detak jantung dan pernapasan lewat aplikasi kesehatan. Salah satunya, dengan aplikasi kesehatan besutan Google yang memungkinkan kamu untuk memeriksa kesehatan secara online.
Di penghujung tahun 2021, Google menghadirkan sejumlah fitur kesehatan di aplikasi Google Fit iOS.
Aplikasi ini menggunakan kamera ponsel cerdas untuk memberikan pengukuran relatif menggunakan algoritme canggih yang melacak perubahan dalam tubuh pengguna.
Meskipun perangkat iPhone dan Pixel tidak memiliki sensor pelacakan kesehatan khusus, Google Fit menggunakan kamera depan dan belakang ponsel cerdas ini untuk mengukur detak jantung per menit dan laju pernapasan per detik.
Aplikasi tersebut juga memiliki opsi untuk menyalakan lampu flash saat melakukan pengukuran di tempat gelap.
Google Fit memerlukan waktu hingga 30 detik untuk mengukur detak jantung pengguna. Lalu pengguna dapat menyimpan bacaan tersebut ke aplikasi, sama seperti di Apple Watch.
Cara menghitung pernapasan pada Google Fit iPhone ialah menggunakan kamera swafoto smartphone. Kamu perlu menghadapkan kamera depan iPhone pada tubuh.
Kemudian aplikasi akan melacak gerakan dada pengguna untuk mengukur laju pernapasan saat pengguna bernapas.
Berikut ini kami rangkum cara menghitung pernapasan lewat Google Fit.
Cara menghitung pernapasan melalui aplikasi Google Fit
Untuk menghitung pernapasan di Google Fit, disarankan untuk mengukur laju pernapasan di tempat yang terang, karena hal tersebut dapat mempengaruhi keakuratan pengukuran.
1. Buka aplikasi Google Fit versi terbaru.
2. Tekan tombol "Home" di bagian bawah.
3. Scroll hingga menemukan opsi "Respiratory rate", kemudian pilih ikon plus "+".
4. Posisikan dirimu berada di dalam frame dan ikuti instruksi yang diberikan oleh aplikasi.
5. Bernapas dengan normal hingga proses penghitungan selesai.
6. Kemudian, Google Fit akan secara otomatis menampilkan hasil pernapasan rata-rata kamu.
Perlu diperhatikan, cara kerja penghitung pernapasan di Google Fit didasarkan pada teknologi AI yang mampu mendeteksi gerak pernapasan.
Jadi, teknologi AI Google Fit mampu mendeteksi wajah dan tubuh manusia yang sedang bernafas melalui kamera.
Cara mengukur detak jantung melalui aplikasi Google Fit
Cara mengukur detak jantung di Google Fit serupa dengan langkah awal cara meghitung pernapasan yang sudah dijelaskan diatas. Namun, di menu Home kamu perlu memilih opsi Heart Rate untuk mengukur detak jantungmu. Berikut panduannya:
1. Pilih opsi "Heart rate" pada menu Home, kemudian pilih ikon plus "+".
2. Sentuh lensa kamera belakang dengan jari tangan tanpa tekanan.
3. Ikuti petunjuk yang ada di layar iPhone kamu.
4. Kemudian, Google Fit akan secara otomatis menampilkan detak jantung rata-ratamu.
Perlu diingat, bahwa pelacakan hasil pelacakan detak jantung akan optimal di ruangan dengan penerangan yang baik.
Jika kamu berada di ruangan dengan penerangan yang buruk, Google merekomendasikan untuk menggunakan flash kamera.
Selain itu, kondisi jari tangan juga harus dalam keadaan hangat agar pendeteksian detak jantung berjalan optimal.
Demikianlah cara menghitung pernapasan dan cara mengukur detak jantung di Google Fit yang bisa kamu coba sebagai langkah awal mengantisipasi virus masuk ke dalam tubuh.
Jika diperlukan, kamu juga bisa mengecek kesehatanmu dengan konsultasi langsung kepada spesialis hanya dengan aplikasi konsultasi kesehatan online. Semoga bermanfaat!