PARBOABOA, Jakarta –Mobil listrik saat ini gencar dipromosikan sebagai kendaraan yang ramah lingkungan. Di Indonesia sendiri, mobil listrik ini telah dijadikan sebagai kendaraan dinas oleh beberapa pejabat pemerintah.
Seperti yang diketahui, Indonesia juga telah berhasil memproduksi mobil listrik dalam negeri pada Maret 2021 lalu. Produksi mobil itu berkerja sama dengan pabrikan asal Korea Selatan, yakni Hyundai.
Namun, seiring berkembangnya produksi mobil listrik, masih banyak masyarakat yang merasa asing atau belum begitu familiar dengan mobil listrik. Terlebih lagi, sebagian orang menganggap bahwa perawatan mobil listrik lebih rumit jika dibandingkan dengan mobil berbahan bakar bensin.
Lantas, bagaimana cara merawat mobil listrik? Berikut penjelasannya.
Cara Mudah Merawat Mobil Listrik
1. Gunakan Slow Charging
Mobil listrik umumnya memiliki mode pengisian daya yang beragam. Salah satunya adalah pengisi daya slow charging atau fast charging. Mode pengisian daya tersebut, ternyata sangat mempengaruhi kondisi dan usia baterai yang digunakan.
Mode pengisian daya slow charging menggunakan arus alternating current (AC). Sementara itu, untuk fast charging menggunakan arus direct current (DC).
Pengisian daya dengan model slow charging memang akan membutuhkan waktu lebih. Namun, cara ini dinilai lebih aman dan dianjurkan agar baterai lebih awet.
2. Cek Radiator Secara Rutin
Mobil dengan mesin pembakaran internal ataupun mobil listrik, diketahui sama-sama memiliki radiator. Fungsinya adalah sebagai komponen pendingin mesin.
Pada mobil listrik, radiator juga dibutuhkan untuk menjaga suhu mesin agar berfungsi dengan baik. Suhu kerja baterai yang ada pada motor listrik harus dipastikan dalam kondisi stabil.
Kemudian, air radiator atau coolant juga perlu untuk diganti secara berkala meskipun tidak perlu terlalu sering. Batas jarak yang disarankan adalah per 60.000 km untuk mengganti coolant.
Sebagai simulasi, misalkan mayoritas mobil digunakan rata-rata untuk menempuh jarak 10.000 hingga 20.000 setiap tahunnya, maka Anda hanya perlu mengganti coolant selama 3 tahun sekali. Pentingnya radiator pada mobil listrik ini harus senantiasa di cek agar suhu mesin tidak overheat.
3. Tetap Cas Mobil Meskipun Tidak Digunakan
Ada kalanya mobil listrik tidak digunakan dan harus diam di garasi untuk waktu yang cukup lama. Pada kondisi ini, Anda sangat dianjurkan untuk tetap mengisi daya mobil.
Hal itu bertujuan agar daya pada mobil tetap mendapatkan sirkulasi. Jika baterai mobil dibiarkan kosong, hal itu akan mempercepat kerusakan pada baterai.
4. Ganti Oli Speed Reducer
Dalam mobil listrik terdapat motor listrik yang berguna untuk menghasilkan tenaga agar mobil dapat berjalan. Tenaga tersebut harus disalurkan ke bagian roda sebagai penggerak. Tugas ini merupakan fungsi dari speed reducer.
Secara umum, komponen ini menggunakan gir untuk bertransmisi. Untuk itu, speed reducer juga membutuhkan pelumas. Kebutuhan pelumas atau oli pada mobil listrik juga terbilang sedikit, yakni hanya 1 liter. Selain itu, waktu penggantian oli speed reducer juga tidak likakukan secara berkala.
5. Servis Rutin
Jika Anda memiliki mobil listrik, sangat disarankan untuk melakukan servis mobil secara rutin. Anda bisa kunjungi bengkel resmi khusus untuk mobil listrik dan jangan menggunakan bengkel umum. Alasannya adalah mobil listrik merupakan barang baru di pasar otomotif Indonesia.
Sebagai mobil yang membutuhkan perawatan khusus, akan lebih aman jika servis dilakukan oleh pihak yang memang benar-benar mengerti tentang mobil listrik.
Perawatan rutin ini dilakukan dengan mengecek bagian-bagian penting dari mobil agar dapat tetap berfungsi dengan baik. Servis rutin dilakukan secara berkala, jadi tidak perlu buru-buru atau terlalu sering dalam melakukannya.
Beberapa mobil listrik disarankan untuk melakukan servis rutin ketika sudah menempuh jarak per 15.000 km. Jarak tersebut adalah jarak ideal yang disarankan, namun jika Anda merasa ada yang tidak beres dengan mobil listrik, segera datang ke tempat servis resmi.
Nah, itulah seputar informasi mengenai cara mudah merawat mobil listrik. Semoga bermanfaat!