PARBOABOA, Jakarta - Tim DVI Mabes Polri telah berhasil mengidentifikasi seluruh korban tewas dalam insiden kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara yang terjadi pada pekan lalu.
Dalam konferensi pers di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (9/3/2023), Karo Penmas Div Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, tiga jenazah baru berhasil diidentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA dan gigi pada hari ini.
"Hari ini tim DVI telah berhasil mengidentifikasi kembali 3 jenazah dan 1 body part tersebut sehingga dari 15 jenazah dan 1 body part sudah tuntas tim telah berhasil mengidentifikasi secara keseluruhan," katanya.
Tiga jenazah yang baru diidentifkasi itu adalah Ali (67), Yuliana Handayani (21), dan Riandika (11). Mereka diidentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA dan gigi.
Lebih lanjut Karo Dokpol Pusdokkes Polri Brigjen Nyoman Eddy Purnama mengatakan bahwa body part atau bagian tubuh yang ditemukan adalah milik jenazah yang sebelumnya sudah diidentifikasi, yakni atas nama Suheri.
"Body part melalui pemeriksaan DNA cocok dengan atas nama Suheri yang sudah teridentifikasi sebelumnya," ucap Nyoman.
Sebelumnya, 12 jenazah korban sudah berhasil diidentifikasi, yaitu Fahrul Hidayatullah (28), Muhammad Bukhori (41), Iriana (61), Sumiati atau Neneng (71), Raffasyah Sayid Athallah (4), Trish Rhea Aprilita (12), Suheri (32), Hadi (32), Iqbal (9), Hanifah (50), Hardito (20), dan Dayu Nurmawati (39).
Insiden kebakaran terjadi pada Jumat (3/3/2023) pukul 20.11 WIB di Depo Pertamina Plumpang, Jalan Tanah Merah Bawah RT 012 RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.
