PARBOABOA, Bangladesh - Sebuah kapal feri tingkat tiga mengalami kebakaran hebat di Sungai Sugandha, Bangladesh pada Jumat (24/12) sekitar pukul 03.00 dini hari waktu setempat.
Mengutip dari laporan United News of Bangladesh, petugas kebakaran mengatakan kapal tersebut mengangkut sebanyak 800 orang yang berangkat dari Dhaka menuju ke Barguna.
Akibatnya sebanyak 37 penumpang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia karena terjebak di dalam kabin, sementara 72 lainnya mengalami luka-luka setelah menyelamatkan diri dengan melompat ke dalam sungai. Sementara itu jumlah korban meninggal dunia kemungkinan masih akan bertambah, karena pencarian korban masih terus dilakukan.
Dilaporkan bahwa tim evakuasi tiba di lokasi kejadian satu jam setelah api pertama kali terlihat dan segara melarikan para korban luka menuju rumah sakit terdekat.
Sejauh ini belum ada laporan lengkap mengenai penyebab kebakaran, namun kapal dipastikan kelebihan muatan saat berlayar, karena kapal tersebut mempunyai kapasitas muatan sebanyak 310 orang.
Pemadaman kebakaran berlangsung sekitar empat sampai lima jam, sedangkan bangkai kapal berhasil dibawa ke bantaran sungai dalam keadaan hangus.
Warga yang tinggal di Bangladesh kebanyakan menggunakan kapal sebagai moda transportasi pilihan karena ada begitu banyak sungai di negara tersebut. Namun sejumlah kecelakaan kapal telah terjadi di negara tersebut karena buruknya pemeliharaan, standar keselamatan yang rendah, hingga seringnya kapal berlayar dengan kelebihan muatan.
Pada bulan Agustus sebuah kapal yang penuh dengan penumpang bertabrakan dengan sebuah kapal kargo bermuatan pasir di sebuah danau di Bangladesh timur. Insiden tersebut menyebabkan 21 orang tewas.
Kecelakaan kapal lainnya terjadi pada Juni 2020, sebuah kapal feri tenggelam di Dhaka setelah ditabrak dari belakang oleh kapal feri lain. Akibatnya 32 orang tewas dalam insiden tersebut.