PARBOABOA, Jakarta - Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa Indonesia akan mengalami musim hujan pada November 2023 mendatang.
Karenanya, berbagai persiapan pun harus dilakukan oleh masyarakat Indonesia, baik itu kesiapan dalam menghadapi potensi bencana maupun kondisi tubuh agar terhindar dari sejumlah penyakit.
Adapun, salah satu persiapan yang dapat dilakukan adalah dengan mengetahui jenis penyakit apa saja yang timbul saat musim hujan terjadi.
Berikut penyakit yang muncul saat musim hujan:
Flu
Flu umumnya terjadi di saat musim hujan. Penyakit ini disebabkan oleh virus yang menyerang sistem pernapasan.
Kemudian, apabila terjadi komplikasi dari flu, maka penderita akan turut mengalami pneumonia yang bisa mematikan.
Pneumonia atau biasa dikenal dengan sebutan paru-paru basah adalah kondisi di mana terjadinya peradangan paru-paru yang disebabkan oleh infeksi virus, jamur, dan bakteri.
Leptospirosis
Leptospirosis merupakan jenis penyakit yang penyebarannya melalui bakteri. Adapun gejala yang ditimbulkan jika terinfeksi leptospirosis yakni sakit kepala, demam, nyeri otot pada betis dan paha serta muntah-muntah.
Pada beberapa kasus, gejala yang ditimbulkan dapat lebih parah, seperti, kerusakan hati dan ginjal, meningitis atau bahkan kematian.
Umumnya, orang-orang akan dengan mudah mengalami penyakit leptospirosis apabila bersentuhan dengan air, tanah atau makanan yang terkontaminasi oleh darah, urine serta jaringan hewan yang terinfeksi.
Penyakit Tangan-Kaki-Mulut
Penyakit tangan, kaki, dan mulut adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus genus Enterovirus atau Coxsackievirus dan Human Enterovirus 71 (HEV 71).
Penyakit menular ini akan menyebar melalui air liur, kontak sekresi hidung, dan tinja orang yang terinfeksi.
Gejala yang ditimbulkan yakni nyeri otot, demam, kulit memerah, dan lesi (melepuh pada bagian gusi, lidah, dalam pipi, telapak tangan, serta telapak kaki).
Selain itu, timbulnya ruam merah yang dapat berkembang menjadi lepuh. Pada beberapa kasus, komplikasi dari penyakit ini bisa terjadi, seperti kelumpuhan, meningitis, ensefalitis hingga kematian.
Diare
Penyakit diare ini sering kali ditemukan selama musim hujan berlangsung. Penyebabnya adalah karena mengonsumsi air atau makanan yang telah terkontaminasi.
Gejala diare biasanya adalah feses yang cair atau encer, demam, serta perut kram. Namun, apabila ditemukan darah dalam tinja, maka ada kemungkinan penderita terkena disentri.
Kolera
Penyakit kolera ini kerap muncul pada musim hujan yang disebabkan karena mengonsumsi minuman atau makanan yang terkontaminasi oleh bakteri vibrio cholerae.
Bakteri yang masuk ke dalam tubuh manusia itu akan mengeluarkan racun dari dalam usus hingga mengakibatkan penderita terkena diare, muntah-muntah, dehidrasi, atau bahkan kehilangan nyawa.
Tipes
Sanitasi yang buruk dapat membuat penyakit tipes lebih sering muncul. Umumnya, gejala yang ditimbulkan adalah sakit perut, sembelit, diare dan sakit kepala.
Kemudian nyeri otot, tubuh terasa lelah, batuk kering, keluar keringat berlebih, kehilangan berat badan secara drastis, muncul ruam pada kulit, dan kehilangan nafsu makan.
Adapun penyebabnya adalah bakteri Salmonella typhi yang mencemari makanan serta minuman.
Editor: Maesa
