Kenali Penyebab dan Ciri-Ciri Penyakit Asam Urat

Ilustrasi seseorang yang mengalami penyakit asam urat (Dok: ciputrahospital.com)

PARBOABOA, Jakarta – Asam urat merupakan salah satu penyakit yang rentan dialami oleh para pria berusia 30 tahun ke atas. Biasanya, penyakit ini akan menimbulkan rasa nyeri yang tidak tertahankan pada bagian persendian.

Asam urat sendiri adalah bentuk dari penyakit arthritis yang menyebabkan perdangan pada sendi. Seperti yang dijelaskan di atas, penyakit ini akan menimbulkan rasa nyeri pada bagian persendian. Rasa sakit yang dialami pengidap asam urat dapat berlangsung selama rentang waktu 3-10 hari, dengan perkembangan gejala yang begitu cepat dalam beberapa jam pertama.

Semua persendian di tubuh berisiko terkena asam urat, tetapi sendi yang paling sering terserang adalah jari tangan, lutut, pergelangan kaki, dan jari kaki.

Penyebab Penyakit Asam Urat

Berikut ini adalah faktor yang menjadi penyebab munculnya paenyakit asam urat, di antaranya:

  • Sering mengonsumsi makanan yang mengandung zat purin tinggi, seperti jeroan hewan, hidangan laut, dan daging merah.
  • Terlalu banyak mengonsumsi minuman dengan gula tinggi dan minuman beralkohol.
  • Menggunakan obat-obatan dengan jenis tertentu, seperti obat pengencer darah, obat penghambat enzim, dan obat-obatan kemoterapi.
  • Memiliki riwayat penyakit asam urat pada anggota keluarga.

Ciri-Ciri Penyakit Asam Urat

1. Nyeri Sendi

Mengutip dari laman resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes), penyakit asam urat dapat menimbulkan rasa nyeri yang tidak tertahankan.

Rasa nyeri tersebut dipicu oleh munculnya kristal urat di sendi akibat kondisi kadar asam urat yang terlalu tinggi di dalam darah.

2. Muncul Pembengkakan

Munculnya pembengkakan adalah salah satu dari ciri-ciri dari penyakit asam urat. Pembengkakan tidak hanya terjadi pada sendi, namun bisa juga di area sekitar sendi.

Ada dua alasan mengapa pembengkakan bisa muncul akibat asam urat. Pertama, karena jaringan pelapis sendi bernama sinovium membengkak. Kedua, adanya peningkatan volume cairan synovial atau pelumas sendi saat terjadi peradangan.

3. Muncul Benjolan Keras

Bagi penderita asam urat, benjolan keras atau tophi dapat berkembang di bagian persendian, kulit, serta jaringan lunak yang mengelilinginya.

Benjolan keras bisa muncul apabila penderita terlambat atau tidak mengobati penyakit asam uratnya, hingga berujung menjadi kronis.

4. Rasa Panas di Bagian Sendi

Ciri-ciri asam urat lainnya dapat berupa rasa panas pada persendian. Rasa panas pada sendi muncul karena efek dari proses peradangan akibat kristal yang terbentuk pada sendi.

Pencegahan dan Pengobatan Penyakit Asam Urat

Untuk mencegah munculnya penyakit asam urat, lakukan hal-hal sebagi berikut:

  • Menghindari makanan yang mengandung zat purin tinggi.
  • Perbanyak minum air putih.
  • Tidak mengonsumsi minuman beralkohol.
  • Minum kopi secukupnya.
  • Konsumsi buah yang memiliki antioksidan tinggi.
  • Menghindari obesitas.
  • Rutin berolahraga.

Sementara untuk pengobatan asam urat, lakukanlah dua hal berikut:

  • Pertama, pengobatan asam urat yang bisa diterapkan untuk meringankan gejala asam urat adalah dengan menempelkan kantung atau kain berisi es pada bagian sendi yang sakit.
  • Kedua, konsumsi obat pereda sakit dan obat-obatan golongan steroid.

Demikianlah seputar informasi mengenai penyakit asam urat yang bisa Parboaboa sajikan. Apabila Anda mengalami penyakit asam urat, lakukanlah tindak pengobatan seperti yang telah di jelaskan di atas. Namun, jika kondisi memburuk, segera lakukan pemeriksaan ke dokter. Semoga bermanfaat!

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS