Gigi Transmisi Mobil Manual Sering Loncat? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi tuas transmisi mobil manual (Dok: solopos.com)

PARBOABOA – Sebagian pemilik mobil manual tentunya pernah mendengar atau mengalami masalah gigi transmisi pindah ke netral dengan sendirinya, atau lebih dikenal dengan gigi loncat. Pasalnya, masalah yang satu ini memang sering terjadi pada transmisi mobil akibat kerusakan tertentu.

Gigi transmisi loncat merupakan salah satu masalah yang sangat membahayakan. Jika masalah ini terjadi, maka risiko pengendara atau pengendara lain mengalami kecelakaan sangat besar.

Penyebab Gigi Transmisi Loncat

Untuk mengurangi risiko kecelakaan akibat masalah gigi loncat, sebaiknya para pemilik mobil manual harus mengetahui terlebih dahulu penyebab masalah tersebut. Berikut ini adalah penyebab dari gigi loncat, di antaranya:

1. Kerusakan Synchromesh

Salah satu hal yang menjadi penyebab gigi loncat adalah kerusakan pada syncromesh. Syncromesh adalah suku cadang pada mobil manual yang berperan penting dalam menyamakan putaran gigi untuk kelancaran perpindahan percepatan gigi.

Kerusakan pada suku cadang ini dapat berupa keausan atau kerusakan pada bagian synchromesh. Jika kerusakannya sangat parah dan tidak mungkin untuk diatasi, maka mengganti synchromesh adalah pilihan yang tepat.

2. Blocking Ring Mengalami Aus

Aus yang terjadi pada blocking ring bisa menyebabkan masalah gigi transmisi loncat dengan sendirinya. Hal tersebut tentunya dapat membuat seseorang mengalami kesulitan dalam mengoperasikan tuas transmisi.

Blocking ring sendiri merupakan salah satu komponen pada Syncromesh yang memiliki peran dalam melindungi roda gigi yang sekaligus sebagai pemandu hub sleeve saat sinkromes menghubungkan putaran dan daya dari gir percepatan.

3. Clutch Cover Coupling Melemah

Penyebab gigi transmisi loncat berikutnya adalah melemahnya clutch cover kopling. Spare part ini berperan sebagai komponen dalam sistem kopling yang berfungsi untuk menjepit kampas kopling.

4. Gigi Gir Mengalami Aus

Kondisi gigi gir yang aus juga menjadi salah satu pemicu masalah gigi transmisi loncat ke netral dengan sendirinya.

Selain gigi gir yang aus, gigi transmisi loncat juga dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti transmisi tidak sejajar dan longgar, rumah kopling tidak sejajar, dan penutup shifter yang longgar.

5. Mobil Kelebihan Bobot Muatan

Jika bobot muatan mobil melebihi batas anjuran, hal itu akan menyebabkan beban kerja transmisi menjadi lebih berat. Kondisi itu bisa menjadi salah satu pemicu munculnya masalah gigi transmisi loncat.

6. Cara Mengemudi yang Tidak Tepat

Salah satu penyebab dari masalah gigi transmisi loncat adalah cara mengemudi yang tidak tepat. Sebagai contoh, tak sedikit para pengemudi mobil manual yang diketahui sering memindahkan transmisi ke posisi R ketika mobil belum berhenti dan masih melaju.

Padahal, cara mengemudi tersebut dapat memicu keausan pada komponen gir dalam transmisi, bahkan dapat juga merusak komponen lainnya.

7. Usia Pemakaian

Setiap komponen mobil pastinya memiliki masa pakainya masing-masing. Apabila masa itu telah tiba, para pemilik mobil tentu diwajibkan mengganti komponen tersebut.

Namun, tak sedikit para pemilik mobil yang sering lalai atau lupa dalam mengganti komponen-komponen yang masa pakainya telah habis. Hal inilah yang dapat memicu munculnyta berbagai masalah pada mobil, termasuk gigi transmisi yang sering loncat.

Cara Tepat Atasi Gigi Transmisi Loncat

Setelah mengetahui beberapa penyebab dari masalah gigi transmisi loncat, selanjutnya para pemilik mobil juga wajib mengetahui cara untuk mengatasi masalah tersebut.

Berikut ini ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah gigi transmisi loncat, yaitu:

1. Mengganti Oli Transmisi

Mengganti oli transmisi merupakan salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah kerusakan gigi transmisi.  Anda dapat  melakukan penggantian oli setiap  20 ribu km atau sesuai dengan aturan perawatan yang ada dalam buku petunjuk penggunaan dan perawatan kendaraan.

2. Melakukan Overhaul Transmisi

Cara mengatasi gigi transmisi loncat berikutnya adalah dengan overhaul transmisi. Overhaul transmisi adalah pembongkaran gearbox transmisi dan penggantian spare part yang meliputi hub sleeve, speed gear, synchronizer key, dan juga synchronizer ring.

3. Mengganti Komponen Clutch Cover Coupling

Clutch cover kopling yang melemah dapat menyebabkan gigi transmisi menjadi loncat. Untuk mengatasi hal tersebut, Anda cuku memperbaikinya jika kerusakan masih dalam kategori ringan. Akan tetapi, jika kerusakan sangat parah, maka Anda dapat harus menggantinya dengan komponen yang baru.

4. Atur Kedalaman Kopling

Gigi transmisi loncat bisa juga disebabkan karena posisi kopling yang terlalu dangkal. Untuk hal ini, Anda bisa mengatasinya dengan menyetel kopling.

5. Melakukan Perawatan Rutin

Untuk melakukan perawatan transmisi manual, sebenarnya sangatlah mudah dilakukan. Anda hanya perlu rutin melakukan pergantian oli transmisi secara berkala, sesuai dengan rekomendasi pabrik dalam buku servis. Selain itu, Anda bisa juga lakukan pengecekan secara rutin terhadap kemungkinan adanya kebocoran pada oli transmisi.

Demikianlah seputar informasi mengenai penyebab dan cara mengatasi maslah gigi transmisi loncat. Jika Anda mengalami masalah ini, segera lakukan perbaikan agar Anda terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Semoga membantu!

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS