PARBOABOA, Medan – Jalur Tol Tebing Tinggi-Indrapura sepanjang 20,4 km di Sumatra Utara akan beroperasi saat Natal dan Tahun Baru 2022-2023. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan arus lalu lintas.
Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Triono Junoasmono mengatakan, ruas tol tersebut kini sudah layak untuk dilewati pengendara meski hanya sementara.
"Secara prinsip Tol Tebing Tinggi-Indrapura ini akan coba kita fungsionalkan pada Desember 2022 untuk arus Natal dan Tahun Baru," jelas Triono, melansir laman Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, Kamis (1/12/2022).
Namun begitu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terkait kepastian tanggal buka dan tutup ruas tol tersebut. Kemudian, ia juga tengah mendorong agar dibuatkan posko bersama, penambahan gerbang tol, rest area, dan penambahan personil, termasuk untuk asistensi isi ulang saldo kartu tol elektronik.
"Rencana tindak lanjut tersebut penting untuk kita jalankan karena diperkirakan akan terjadi lonjakan penggunana jalan," tandasnya.
Ia menjelaskan, Tol Tebing Tinggi-Indrapura merupakan Seksi 1 bagian dari Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat dengan panjang tol 103,52 km yang saat ini progres fisik pembangunannya sudah mencapai 68 persen.
Begitu juga dengan ruas tol lainnya seperti Seksi 2 Kualatanjung-Indrapura sepanjang 18,05 km, Seksi 3 Tebing Tinggi-Sebelawan sepanjang 30 km, dan Seksi 4 Serbelawan-Pematang Siantar sepanjang 28 km.
Kemudian, Seksi 5 Pematang Siantar-Seribudolok sepanjang 22,3 km, dan Seksi 6 Seribudolok-Parapat sepanjang 16,7 km.
"Kami menargetkan seksi 1-3 selesai kuartal pertama 2023 dan seksi 4 pada kuartal kedua 2023," pungkasnya.