Aplikasi perpesanan instan WhatsApp dikabarkan tengah mengembangkan fitur baru bernama “Communities” atau Komunitas. Fitur tersebut dapat membuat admin lebih banyak kekuasaan atas grup.
Fitur tersebut awalnya ditemukan oleh XDA Developers pada Oktober silam. Kini laman WABetaInfo telah memastikan keberadaan fitur tersebut.
Disebutkan juga kalau WhatsApp masih mengembangkan fitur tersebut di Android dan iOS. Pengujian pun dilakukan di kalangan internal, karenanya belum ditemukan di versi beta.
Melansir laman The Verge mengutip WABetaInfo, Minggu (7/11/2021), fitur Komunitas tampaknya memberi admin grup lebih banyak kekuasaan atas grup.
Berdasarkan informasi yang diumbar, fitur ini akan berguna apabila sekelompok orang di dalam grup ingin membicarakan sebuah topik spesifik tanpa harus repot membuat grup baru. Misalnya ketika sebuah grup WhatsApp yang berisikan komunitas para gamer, ingin membicarakan topik berdasarkan judul game tertentu.
Termasuk kemampuan membuat grup di dalam grup, yang mungkin mirip dengan bagaimana saluran diatur di bawah payung komunitas Discord. Jadi, sebuah grup WhatsApp akan serupa dengan server Discord, sementara kanal-kanal yang tersedia merupakan fitur Komunitas WhatsApp.
Admin mungkin dapat mengundang pengguna baru melalui Tautan Undangan Komunitas dan kemudian mulai mengirim pesan ke anggota lain.
Soal tampilannya sendiri terlihat adanya sedikit perubahan dari obrolan grup biasa. Seperti yang ditunjukkan WABetaInfo , ikon komunitas akan berbentuk kotak dengan sudut membulat.
Sulit untuk mengatakan bagaimana tepatnya obrolan ini terlihat sekarang, tetapi WABetaInfo mencatat bahwa mereka tampaknya dienkripsi end-to-end.
Tampaknya, perubahan desain yang halus akan membantu membedakan Komunitas dari obrolan grup biasa.
Secara detail, desain fitur komunitas tersebut memiliki ikon dengan bentuk kotak dengan setiap sudutnya yang membulat. Sedangkan ikon ini sudah tampak jelas berbeda dengan fitur grup WhatsApp yang berbentuk bulat.
Kendati demikian, hingga saat ini pihak WhatsApp belum mengklarifikasi mengenai fitur komunitas tersebut dan kapan akan diluncurkan secara resmi.
Dengan mengerjakan fitur Komunitas, WhatsApp mungkin mencoba untuk menutup kesenjangan yang melebar antara itu dan aplikasi perpesanan lain seperti Telegram dan Signal.
