PARBOABOA - Ketika memasuki ruangan dengan desain interior yang menawan, Anda seringkali akan dibuat takjub dengan sebuah sisi yang lebih menonjol daripada yang lainnya. Sisi tersebut sering disebut dengan istilah focal point atau titik fokus.
Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan dalam artikel di bawah ini, ya!
Apa Itu Focal Point?
Istilah focal point merujuk pada elemen yang menarik perhatian di sebuah ruangan. Kehadirannya terlihat dramatik dan lebih mencolok daripada elemen lainnya.
Oleh karena itu, ketika masuk ke dalam sebuah ruangan, pandangan semua orang akan otomatis terpaku pada area ini.
Adapun bentuknya bisa berupa dinding yang catnya lebih gelap, karya seni, keramik, ataupun perabot di ruangan.
Menariknya, meski kehadirannya mencolok, tampilan focal point tetap harmonis dengan konsep ruangan dan bahkan rumah secara keseluruhan.
Tujuan Focal Point
Setelah mengetahui definisinya, lantas apa sebenarnya tujuan dari focal point itu sendiri? Dalam desain arsitektur hunian, tujuan dari focal point adalah untuk mempertajam suatu konsep dari suatu ruangan.
Hal ini tidak lantas mengabaikan aspek fungsinya. Di sini, kamu juga harus tahu, aspek yang menjadi penentu, baik tidaknya sebuah nilai arsitektur dalam suatu hunian, tidak lepas dari focal point-nya.
Berapa Focal Point Ideal dalam Satu Ruangan?
Sampai di sini, tidak sedikit yang bertanya-tanya, jika kita ingin menerapkan focal point dalam satu ruangan, misalnya ruang tamu, apakah ada jumlah batasannya?
Bicara mengenai jumlah focal point di dalam satu ruangan sebenarnya tidak ada limit batasannya, tetapi idealnya memang tidak terlalu banyak atau over.
Untuk bisa mempermudah dalam melakukan penataan serta memaksimalkan fungsi maka jumlah idealnya maksimum adalah tiga.
Sedangkan, untuk ruangan dengan ukuran yang kecil bisa dibatasi dengan dua focal point saja. Namun, perlu diketahui jika angka-angka ini bukanlah aturan yang baku. Jadi, seberapa banyak focal point dalam satu ruangan kembali lagi kepada keputusan pemilik huniannya.
Meski begitu, dengan mengikuti jumlah standar focal point tadi, dapat mempermudah penataan ruang. Hal ini juga menciptakan suasana ruangan yang akan terasa nyaman nantinya.
Bagaimana Menciptakan Focal Point di Rumah?
1. Focal Point pada Ruang Tamu
Ruang tamu dapat dibilang menjadi ruangan yang memberikan kesan pertama sebuah hunian. Focal point dalam ruang tamu menjadi elemen yang menyimbolkan kesan hangat dan sambutan.
Anda dapat meletakkan elemen focal point seperti cermin berskala besar, lukisan, dan rangkaian bunga yang mengesankan.
Penambahan focal point pada area ruang tamu memberi pengaruh bagi pengguna terutama tamu yang hadir untuk melanjutkan atensi visual pada ruang lainnya.
2. Focal Point Pada Ruang Keluarga
Beralih ke ruang di mana menjadi saksi untuk menciptakan momen kebersamaan keluarga.
Focal point yang dapat anda hadirkan dalam ruang keluarga biasanya berupa elemen natural seperti dinding bold di satu sisi, dinding marmer, ataupun aksen pada atap dan lantai.
Selain itu juga pada elemen buatan seperti fireplace, lighting fixture, wall art, dan furniture lainnya seperti sofa.
3. Focal Point Pada Dapur
Aktivitas masak-memasak Anda tidak akan membosankan dengan kualitas visual dapur yang atraktif.
Untuk menambah nilai estetika pada ruang dapur, Anda dapat menentukan elemen yang berpotensi menjadi focal point.
Aksen dekorasi dinding maupun hiasan dapur mungkin sudah biasa, cobalah dengan menghadirkan titik fokus pada elemen atap konsep rustic yang terbuka di sebagian sisinya.
Dapur Anda akan terkesan lebih luas dan menyegarkan serta terkoneksi langsung dengan udara luar. Lengkapi dengan furniture dapur seperti kabinet minimalis yang dapat menekankan estetika dapur.
4. Focal Point Pada Kamar Tidur
Menghadirkan focal point pada kamar tidur sebenarnya cukup mudah. Hanya bagaimana kita dapat memanfaatkan kondisi ruang dan elemen di dalamnya.
Jendela berskala besar dapat menjadi focal point yang inspiratif untuk kamar tidur Anda. Kemudahan akses cahaya dan sirkulasi udara yang masuk dapat melengkapi sisi fungsional ruang yang tak menghilangkan estetikanya.
Nah, itulah tadi informasi mengenai focal point di dalam rumah. Semoga informasi tersebut dapat menambah wawasanmu dan jangan lupa selalu pantau model rumah masa kini di Parboaboa.com ya!
Editor: Juni Sinaga
