PARBOABOA, Pematang Siantar - Kerugian akibat kebakaran yang menghanguskan Apotek Kimia Farma Kota Pematang Siantar mencapai Rp1 miliar.
"Kerugian berasal dari barang yang terbakar seperti obatan-obatan dan alat alat medis di dalam apotek," ungkap Irawan, tim aset Kimia Farma Jakarta yang hadir saat penyelidikan penyebab kebakaran yang dilakukan oleh Tim Laboratorium Forensik Polda Sumatera Utara, Jumat (15/09/2023).
Irawan mengungkapkan, kehadirannya di Pematang Siantar untuk memastikan kondisi apotek pascaterbakar Rabu (13/9/2023) malam.
Tidak hanya itu, kehadirannya juga untuk mengurus klaim asuransi kebakaran yang akan ditanggung PT Jasa Asuransi Indonesia (Jasindo).
"Alhamdulillah, kerugian nantinya ditanggung oleh asuransi," ungkap Irawan.
Ia juga memastikan kebakaran apotek yang terletak di Jalan Sutomo, Pematang Siantar itu bukan karena sabotase, tapi murni masalah kelistrikan.
"Tapi untuk lebih pastinya nanti bisa tanya sama tim Labfor yang melakukan penyelidikan," kata Irawan.
Saat ini, tim dari Apotek Kimia Farma telah berkoordinasi dengan ahli konstruksi dan kelistrikan untuk memperbaiki bangunan apotek.
"Nanti setelah labfor nya selesai, kami bakal bersihin isi apotek, agar bisa langsung diperbaiki," imbuh Irawan.
Sementara Tim Labfor Polda Sumut enggan memberikan komentar terkait hasil penyelidikan penyebab kebakaran Apotek Kimia Farma Pematang Siantar.
"Kami baru selesai melakukan penyelidikan. Untuk keterangan lengkapnya nanti ditanya langsung kepada kasatreskrim Polres Pematang Siantar," ungkapnya.
Apotek Kimia Farma Jalan Sutomo, Pematang Siantar Terbakar pada Rabu (14/09/2023). Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran yang terjadi pada pukul 22.30 WIB itu.
Editor: Kurniati