PARBOABOA - Setelah selama hampir 12 tahun beroperasi, aplikasi biro perjalanan daring (OTA) Pegipegi pamit tutup. Informasi ini dibagikan pihaknya melalui unggahan media sosial hari ini, Selasa (12/12/2023).
Tertulis di sana, "Hi Pelanggan Setia Pegipegi! Hampir genap 12 tahun menjadi solusi travel kamu merupakan pengalaman yang tak tergantikan bagi Pegipegi, namun dengan berat hati, Pegipegi harus pamit."
Pegipegi menyampaikan terima kasih kepada pelanggan setia Pegipegi yang telah menjadikan Pegipegi sebagai teman perjalananmu selama ini.
Selain itu, Pegipegi juga ingin berterima kasih untuk segenap mitra akomodasi, penerbangan, transportasi darat dan seluruh mitra lain dari berbagai industri yang telah bersama-sama mendukung Pegipegi untuk selalu berusaha memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan Pegipegi.
Pegipegi juga menyampaikan seluruh pembelian yang telah dibeli pelanggan di Pegipegi tetap berlaku, pelanggan masih bisa check in dan menggunakan transportasi udara & darat sesuai waktu checkin maupun waktu keberangkatan.
Informasi mengenai pesanan bisa diakses via email yang digunakan ketika membuat pesanan. "Jika ada pertanyaan, permintaan dana kembali (refund), penggantian jadwal (reschedule) atau komplain dapat disampaikan via email ke “cs@pegipegi.com” tulis di laman resmi.
Saat ini situs Pegipegi.com sudah tidak bisa diakses untuk memesan tiket hotel, pesawat, atau transportasi lainnya.
Ketika berkunjung ke situs PegiPegi.com, pengguna hanya akan menemukan pesan perpisahan dari Pegipegi. Begitu pula aplikasi Pegipegi.com sudah tidak tersedia di Google Play Store.
Pesaing Traveloka ini pertama kali didirikan pada 7 Mei 2012 oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif saat itu, Marie Elka Pangestu.
Pegipegi didirikan oleh perusahaan Indonesia dan Jepang yang membentuk perusahaan patungan. Recruit Holding, perusahaan asal Jepang yang memiliki online travel agent terbesar di Jepang bernama Jalan.net, bersama Alternative Media Group dan Altavindo dari Indonesia, kala itu mendirikan Pegipegi.
Recruit Holding adalah pemegang saham yang mendukung sepenuhnya Pegipegi. Pegipegi dilaporkan terhubung langsung dengan lebih dari 7.000 pilihan hotel, memiliki lebih dari 20.000 rute penerbangan, serta lebih dari 1.600 rute kereta api dan Kereta Api Bandara (Railink).
Melalui situs resmi dan akun Instagram, Pegipegi juga mengumumkan mereka terakhir menerima pesanan per 10 Desember 2023 pukul 23:59.
Seluruh tiket transportasi dan hotel yang dibeli melalui platform Pegipegi sebelum tanggal mereka tutup masih bisa digunakan.