PARBOABOA, Jakarta – Bagi pemilik mobil, memastikan kendaraan dalam kondisi sehat merupakan hal penting yang harus dilakukan sebelum berkendara di jalanan. Sebab, hal itu berguna untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan saat berkendara.
Seperti yang kita ketahui, beberapa kecelakaan yang terjadi biasanya disebabkan oleh kondisi kendaraan yang kurang sehat. Salah satu gejala mobil yang tidak sehat adalah hilangnya tenaga mobil saat berada di jalan tanjakan ataupun kondisi jalanan lainnya.
Hilangnya tenaga pada mobil, tentu sangat membahayakan pengemudi, penumpang, bahkan pengguna jalan lain. Jika masalah tersebut tidak ditangani dengan cepat, maka hal itu bisa berujung pada kecelakaaan.
Lantas apa penyebab hilangnya tenaga pada mobil? Simak penjelasan berikut!
Penyebab Mobil Kehilangan Tenaga
Mobil yang tiba-tiba kehilangan tenaga merupakan kondisi yang sangat umum terjadi. Adapun penyebab hilangnya tenaga mobil, yaitu:
1. Filter Udara yang Kotor
Mesin mobil membutuhkan udara bersih untuk dicampur bersama bensin agar kondisi mesin tetap bertenaga. Apabila filter udara ini tersumbat kotoran, maka asupan udara yang masuk ke ruang bakar menjadi sedikit. Dengan demikian, mesin tentu tidak akan bisa bekerja secara maksimal dan dapat mengakibatkan mobil kehilangan tenaga saat berada di jalanan.
2. Kondisi Busi Tidak Sehat
Busi berperan penting dalam sistem pembakaran yang menjadi tenaga bagi mobil untuk beroperasi. Jika busi dalam kondisi tidak bagus, seperti kotor atau aus, tentu tidak akan timbul percikan yang memicu pembakaran tenaga untuk mobil.
Tanpa tenaga, tentunya mobil tidak akan kuat melewati jalan tanjakan. Periksa dan ganti busi mobil secara berkala agar terhindar dari risiko mobil tiba-tiba hilang tenaga di tanjakan.
3. Ring piston aus
Salah satu penyebab dari mobil yang hilang tenaga ketika sudah digas adalah ring piston mengalami keausan. Ketika mesin mobil dihidupkan, maka bagian luar ring piston akan terus bergesekan dengan dinding silinder.
Gesekan ini sudah pasti berlangsung secara terus menerus. Namun seiring berjalannya waktu akan ada efek buruk yang muncul. Apalagi ketika sudah lebih dari 5 tahun tidak dilakukan penggantian oli secara berkala.
4. Klep Bocor
Klep atau katup berfungsi sebagai pintu masuk udara dan bensin serta pintu keluar gas dari mesin ke knalpot. Klep yang bocor akan menjadi salah satu kemungkinan penyebab mobil kurang tenaga, apalagi di tanjakan.
Jika klep mobil tidak disetel dengan baik, maka bisa menyebabkan mobil hilang tenaga saat digas.
5. Oktan BBM Terlalu Rendah
Perhitungan oktan BBM bisa mempengaruhi kinerja mobil. Semakin tinggi oktan, maka proses pembakaran pada mesin akan jadi lebih sempurna.
Memilih oktan BBM yang sesuai dengan kondisi mobil dapat membantu menghindarkan Anda dari risiko mobil tiba-tiba hilang tenaga. Biasanya mobil keluaran terbaru membutuhkan bahan bakar dengan oktan yang tinggi.
6. Overheat
Overheat merupakan kondisi dimana mesin pada mobil menjadi terlalu panas. Hal ini umumnya terjadi saat pengemudi terlalu lama menahan injakan pedal gas ssat berhenti di tanjakan untuk mempertahankan posisi mobil.
Akibatnya, mobil yang dikemudikan akan kehilangan tenaga dan pastinya membahayakan pengemudi, penumpang, dan pengguna jalan lainnya.
7. Kerusakan Transmisi
Tuas transmisi menjadi salah satu alat yang dapat mengatur laju kendaraan bermobil. Kondisi kendaraan maju, mundur, dan berhenti difungsikan melalui alat ini.
Jika terjadi kerusakan di bagian transmisi, maka mobil akan kehilangan tenaga dan tidak bisa berjalan dengan mulus.
Nah, itulah seputar informasi mengenai penyebab hilangnya tenaga pada mobil. Jika Anda tidak ingin hal ini terjadi, pastikan Anda menghindari penyebab-penyebab yang telah Parboaboa jelaskan di atas. Semoga bermanfaat!