PARBOABOA, Jakarta - Pimpinan kelompok ISIS bernama Abu Hussein al-Qurashi dilaporkan tewas setelah meledakkan diri di sebuah gedung di wilayah barat laut Suriah pada Sabtu (29/04/2023) kemarin.
Dilansir dari laporan kantor berita Anadolu, seorang pejabat keamanan Turki mengatakan, Qurashi meledakkan diri setelah pasukan khusus Organisasi Intelijen Nasional (MIT) mengepung gedung tempat persembunyiannya di dekat Kota Jandaris.
Pasukan MIT awalnya mendesak Qurashi untuk menyerahkan diri setelah berhasil mengepung gedung tersebut. Namun, Qurashi tidak menanggapi desakan tersebut.
Dia kemudian memutuskan untuk meledakkan diri menggunakan rompi bunuh diri yang sudah dipakai, setelah pasukan MIT meledakkan tembok halaman rumah, pintu masuk belakang dan diding samping untuk masuk ke dalam bangunan.
Operasi yang berlangsung sekitar empat jam itu dilaporkan tidak melukai warga sipil atau tim intelijen yang terlibat.
Kematian Al-Qurashi mengakhiri masa kepemimpinannya di kelompok teroris itu, yang hanya berlangsung selama enam bulan. Dia baru diangkat menjadi pimpinan kelompok teroris itu pada November tahun lalu, setelah pemimpin sebelumnya, Abu al-Hasan al-Hashimi al-Qurashi, juga tewas dengan meledakkan rompi bunuh diri.