Resep Nasi Tutug Oncom, Makanan Khas Sunda

Nasi Tutug Oncom (Freepik.com)

PARBOABOA – Nasi Tutug Oncom merupakan salah satu makanan khas dari daerah Jawa Barat yang sudah dikenal luas di seluruh Indonesia. Makanan ini biasanya terdiri dari nasi yang dicampur dengan oncom yang sudah dicincang dan diaduk dengan bumbu-bumbu tertentu. Oncom sendiri adalah olahan dari biji kedelai yang sudah difermentasi dan menjadi salah satu bahan makanan yang populer di Indonesia.

Meskipun sederhana, Nasi Tutug Oncom memiliki cita rasa yang khas dan lezat. Bumbu yang digunakan seperti bawang goreng, daun jeruk, dan cabai rawit memberikan aroma dan rasa yang gurih serta sedikit pedas. Makanan ini sangat cocok disajikan sebagai lauk pendamping makanan lain atau sebagai makanan utama.

Dalam artikel ini, Parboaboa akan membahas resep lengkap untuk membuat Nasi Tutug Oncom yang enak dan lezat. Berbagai bahan dan langkah-langkah yang diperlukan untuk membuat Nasi Tutug Oncom akan dijelaskan secara detail agar Anda dapat mencobanya di rumah dengan mudah dan sukses. Yuk, simak pembahasan selengkapnya!

Sejarah Nasi Tutug Oncom

Nasi Tutug Oncom(Foto:Pixel)

Dahulu, masyarakat Tasikmalaya mengalami kesulitan ekonomi sehingga tidak mempunyai cukup uang untuk membeli lauk yang enak sebagai teman nasi. Terlebih pada era itu, harga komoditas pokok masyarakat termasuk beras maupun minyak nyaris tak terjangkau masyarakat kelas bawah.

Hal itupun membuat masyarakat memutar otak serta berkreasi dengan bumbu dan bahan seadanya. Maka, oncom yang menjadi pilihan sebab memiliki harga terjangkau dan mudah untuk didapatkan.

Awalnya, oncom dimasak dengan cara digoreng atau dibakar dan ditemani dengan secangkir teh tanpa gula. Namun seiring berjalannya waktu, oncom kemudian diolah menjadi bumbu yang lebih kompleks dan digunakan sebagai campuran nasi.

Dalam bahasa Sunda tutug artinya ‘ditumbuk’. Karena itu, nasi tutug oncom adalah nasi yang dicampur oncom tumbuk. Perpaduan rasa gurih, asin, dan pulen, terasa saat nasi ini dikunyah di mulut.

Makanan ini awalnya hanya dijual di daerah Subang, Jawa Barat saja. Namun sejak tahun 1980-an, hidangan ini semakin populer dan kini dapat ditemukan di berbagai daerah di Indonesia.

Menariknya lagi, nasi tutug oncom dapat di temukan pada beberapa restoran Sunda. Dalam menu ini, tersedia dua jenis oncom yang sering digunakan yakni oncom merah serta oncom hitam.

Adapun yang membedakan dari keduanya adalah dari bahan serta jenis kapang. Kapang adalah mikroorganisme yang termasuk dalam kingdom fungi atau jamur yang nantinya akan membentuk hifa.

Resep Tutug Oncom

Cara Membuat Nasi Tutug Oncom(Foto:Freepik.com)

Bahan-bahan:

  • 600 g nasi putih
  • 400 g oncom, iris
  • 5 sdt merica putih bubuk
  • 3 sdm minyak
  • 2 sdm kecap manis
  • 2 sdm kaldu jamur
  • 1 sdm terasi, bakar
  • Daun pisang, untuk membungkus

Bumbu Halus:

  • 7 buah bawang merah
  • 6 buah bawang putih
  • 6 buah cabai keriting merah
  • 5 buah cabai rawit merah
  • 3cm kencur

Bahan Pelengkap:

  • Tahu goreng
  • Tempe goreng
  • Sambal terasi
  • Lalapan

Cara Membuat:

  • Pertama-tama, panaskan 1 sdm minyak, lalu masak oncom sambil diaduk hingga aroma langunya berkurang.
  • Selanjutnya, panaskan sisa minyak dan tumis bumbu halus hingga harum. Masukkan oncom, kaldu kamur, kecap manis hitam, merica, dan terasi. Masak hingga matang dan tumisan mengering.
  • Kemudian, tambahkan nasi putih dan aduk hingga rata.
  • Berikutnya, siapkan daun pisang, olesi dengan minyak. Sisihkan.
  • Taruh nasi ke atas daun pisang, lalu bungkus. Sematkan dengan tusuk gigi.
  • Nasi tutug oncom siap disajikan. Jangan lupa untuk menambahkan bahan pelengkap.

Nasi Tutug Oncom dapat dihidangkan sebagai makanan utama atau sebagai lauk pendamping makanan lain. Rasanya yang gurih dan sedikit pedas membuat Nasi Tutug Oncom sangat cocok untuk disantap bersama keluarga dan teman-teman. Selamat mencoba!

Editor: Lamsari Gulo
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS