Sosialisasi Bidang Penyelamatan Disdamkarmat Minim, DPRD Pematang Siantar: Manfaatkan Medsos!

Kunjungan anak-anak sekolah ke kantor Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Pematang Siantar. (Foto: Damkar Pematang Siantar)

PARBOABOA, Pematang Siantar - Minimnya informasi dan sosialisasi soal tambahan bidang penyelamatan di Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Pematang Siantar disesalkan banyak pihak.

Selain masyarakat Pematang Siantar, minimnya informasi dan sosialisasi bidang baru Damkar menjadi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) juga dikeluhkan kalangan parlemen.

DPRD Pematang Siantar menilai, Disdamkarmat harusnya terus berinovasi menyampaikan informasi dan melakukan sosialisasi, di tengah keterbatasan anggaran.

Sekretaris Komisi I DPRD Pematang Siantar, Boy Iskandar Warongan menilai, sosialisasi bidang penyelamatan di era digital saat ini sangat penting.

Ia juga meminta Disdamkarmat Pematang Siantar tidak hanya mengandalkan metode konvensional dengan mendatangi rumah-rumah untuk mengkampanyekan program penyelamatan.

"Kan sudah bisa memanfaatkan media sosial sebagai alat utama dalam memberikan sosialisasinya," katanya kepada PARBOABOA.

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengatakan, strategi sosialisasi dengan memanfaatkan media sosial berbiaya relatif rendah, sehingga penting untuk dimaksimalkan.

"Sebagai contoh, kita bisa bekerja sama dengan influencer atau selebgram yang memiliki pengikut yang besar di platform-platform seperti Instagram, Facebook, atau Twitter. Mereka dapat membantu meningkatkan jangkauan program sosialisasi tersebut," imbuh Boy Iskandar Warongan.

Diketahui, sejak Januari 2023, Damkar Pematang Siantar berubah nomenklatur menjadi Disdamkarmat. 

Dengan tambahan bidang tersebut, program kerja Damkar tak hanya memadamkan api, tapi berkembang menjadi dinas yang membantu menyelesaikan berbagai masalah masyarakat. Misalnya penyelamatan yang melibatkan hewan liar dan tugas lainnya.

"Kami berharap tahun depan bisa meningkatkan lagi sosialisasi program ini, makanya kami mulai menerapkannya dengan langkah-langkah yang lebih efektif," ungkap Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Robert Samosir, kepada PARBOABOA.

Meskipun terkendala anggaran, kata Robert, dinasnya telah menyosialisasikan bidang penyelamatan ini melalui media sosial, salah satunya melalui akun Facebook Damkar Siantar dan akun Instagram, @damkarsiantar.

"Dengan harapan lebih banyak orang yang mengetahuinya," ungkapnya.

Robert menambahkan, dinasnya terus berkomitmen memastikan informasi bidang penyelamatan bisa diketahui masyarakat di Pematang Siantar.

Editor: Kurniati
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS