PARBOABOA, Papua - Kontingen Sumatera Utara masuk sepuluh besar dengan peringkat ketujuh di klasemen sementara PON Papua 2021 hingga Minggu (3/10) atau sehari setelah pembukaan resmi oleh Presiden Joko Widodo.
Sumatera Utara naik satu rangking usai kontingen cabor wushu mendapat tambahan tiga medali emas. Jumlah medali Sumut saat ini adalah lima medali emas, delapan medali perak dan tujuh medali perunggu.
Emas pertama Sumut berhasil diraih oleh Harris Horatius yang berlaga di nomor nanquan Putra pada PON XX Papua 2021. Kemudian disusul dengan emas kedua berhasil diraih oleh Juwita Niza Wasni yang berlaga nomor Nan Dao cabang olahraga Wushu di PON XX Papua 2021 pada Jumat, (1/10) bersaing dengan atlet dari Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Sumut berhasil memenuhi target setelah pada perlombaan hari terakhir di GOR Futsal Dispora Merauke, Minggu (3/10) berhasil menambah tiga medali emas, empat perak dan dua perunggu.
Tiga medali emas semuanya didapat dari wushu sanda masing-masing disumbangkan Junita Malau kelas 58kg putri, Rosalina Simanjuntak 52 kg putri dan Brando Mamana Simanjorang kelas 48kg putri.
Saat ini, DKI jakarta masih memimpin klasemen sementara PON Papua 2020 dengan mengumpulkan 33 emas, 21 perak, dan 23 perunggu. Sementara tuan rumah Papua menempati peringkat kedua dengan mengumpulkan 28 emas, 12 perak, dan 24 perunggu.
Klasemen Daftar Perolehan Medali PON Papua, Minggu (3/10):
1. DKI Jakarta (33 emas, 21 perak, 23 perunggu)
2. Papua (28 emas, 12 perak, 24 perunggu)
3. Jawa Barat (21 emas, 23 perak, 28 perunggu)
4. Jawa Timur (16 emas, 20 perak, 17 perunggu)
5. Jawa Tengah (8 emas, 15 perak, 18 perunggu)
6. Bali (7 emas, 4 perak, 9 perunggu)
7. Sumatera Utara (5 emas, 8 perak, 7 perunggu)
8. Riau (5 emas, 5 perak, 5 perunggu)
9. Sulawesi Selatan (2 emas, 3 perak, 3 perunggu)
10. Sulawesi Tenggara (2 emas, 1 perak, 0 perunggu)