PARBOABOA, Pematangsiantar - Tingginya minat masyarakat untuk berinvestasi di mata uang kripto, membuat salah satu penyanyi papan atas Indonesia Anang Hermansyah meluncurkan token kripto miliknya sendiri. Token kripto yang diberi nama ASIX ini telah diluncurkan pada 25 Januari 2022.
Menariknya, token ini laku keras bahkan habis terjual hanya dalam satu menit di hari pertama penjualannya pada 27 Januari 2022 lalu, yang membuat harga token ini pun melonjak tinggi.
Namun Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan secara resmi melarang perdagangan token kripto ASIX milik Anang Hermansyah ini, karena token tersebut dianggap tidak memenuhi syarat aset kripto yang dapat diperdagangkan di Indonesia.
"Dapat kami sampaikan bahwa token ASIX dilarang untuk diperdagangkan karena tidak termasuk dalam 229 aset kripto yang boleh diperdagangkan dalam transaksi aset kripto di Indonesia sesuai Peraturan Bappebti Nomor 7 tahun 2020,” tulis akun @InfoBappebti pada Kamis (10/2/2022).
Setelah dirilisnya pernyataan Bappeti tersebut, harga token Anang tersebut langsung meradang dan turun hingga 50 persen dan membuat sebagian investornya kalang kabut.
Menanggapi soal tokennya yang dilarang beredar oleh Bappeti, Anang kemudian buka suara dan mengklarifikasi kebenaran informasi tersebut. Anang mengatakan jika token miliknya tersebut dilarang oleh Bappeti karena memang ASIX belum terdaftar di exchanger Kripto Indonesia dan saat ini pendaftarannya sedang di urus ke Bappeti.
"Asix Token bukan dilarang diperdagangkan; namun belum bisa diperdagangkan di exchanger Kripto Indonesia, karena sedang dalam proses daftar ke Bappebti, sehingga saat ini belum masuk ke daftar 229 aset kripto yang terdaftar di Indonesia," ujar Anang di Instagram pribadinya @ananghijau, Kamis (10/2/2022).
Jadi saat dilaunching, token tersebut diperdagangkan melalui platform internasional PancakeSwap dan bukan di plattform kripto di Indonesia. Anang juga menegaskan jika token milinya ini sudah terdaftar di coin gecko, coin market cap, dan dextool sebelum di jual. Selain itu, token ASIX juga sudah lolos audit di dessert finance sebagai token yang anti scam atau penipuan.
Lebih lanjut, pada Jumat (11/2) Anang Hermansyah dan istrinya Ashantiy kemudian menyambangi kantor Bappeti untuk mengurus pendaftaran ASIX agar dapat menjadi kripto legal di Indonesia.
Terpantau jika pada perdagangan di hari Jumat (11/2) harga token ASIX ini kembali naik.
Membeli aset kripto memang selalu dihantui dengan fluktuasi harga. Jadi seorang investor harus selalu siap dengan kemungkinan akan merugi, jika harga aset yang dibeli tiba-tiba anjlok. Atau untung berkali-kali lipat saat harga aset naik.