Udang Loncat atau Dancing Shrimp Khas Thailand: Cara Penyajian, Resep, dan Dampaknya bagi Kesehatan

Udang loncat atau dancing shrimp khas Thailand (Foto: Pinterest/@aianbarbie)

PARBOABOA – Thailand merupakan salah satu negara yang menyajikan aneka kuliner unik dan ekstrem. Salah satu yang mencuri perhatian adalah udang loncat atau dancing shrimp.

Hidangan ini telah menjadi ikon kuliner yang mengundang sensasi dan kekaguman para pelancong kuliner di seluruh dunia. Makanan ini cukup viral, lantaran cara menyajikannya yang cukup beda. 

Di negara Gajah Putih, hidangan ini bernama kong ten atau goong ten, berupa udang hidup dengan campuran bumbu. Karena disajikan dalam keadaan hidup, tak jarang bayi-bayi udang tersebut tampak melompat-lompat di tangan pembeli. Wah, unik sekali ya!

Meski kuliner yang terkenal ini cukup ekstrem, namun ramai wisatawan yang mencobanya, termasuk para artis dan selebgram Indonesia.

Penasaran mengapa udang loncat begitu diminati para wisatawan? Berikut Parboaboa telah merangkum cara penyajian, resep.

Mengingat dancing shrimp dimakan dalam keadaan hidup, aman gak ya buat kesehatan? temukan jawabannya pada ulasan di bawah ini ya.

Asal Mula Kuliner Ini Menjadi Viral

Udang Loncat Khas Thailand (Foto:Pinterest/@aianbarbie)

Ada banyak hal unik yang dapat kita nikmati Thailand, salah satunya kuliner yang disuguhkan dengan menarik. Tidak sedikit masyarakat tanah air yang menjadikan Thailand destinasi favorit nya.

Salah satu nya selebgram dari Indonesia, Aura nixie. Dilihat dari kanal YouTube @auranixie, awalnya ia merasa geli untuk mencoba semangkuk bayi udang yang masih hidup yang sudah ditaburi bumbu itu.

“pas aku makan aku itu merasa tersiksa banget karena di dalam mulut masih loncat-loncat gitu dan dia juga masih loncat-loncat dari piringnya”, seperti dikutip dari akun YouTube @auranixie.

Pasangan selebriti Ashanty dan Anang Hermansyah juga tak mau melewatkan udang loncat saat berlibur ke Thailand.

Hal tersebut terlihat dalam postingan video di kanal YouTube miliknya, @The Hermansyah A6, Ashanty mencoba mendatangi toko yang menjual udang hidup masih segar dalam aquarium.

Meski merasa geli, ibu dari empat anak ini memberanikan diri untuk mencoba udang hidup yang disajikan padanya dalam satu gigitan.

“enak.. ada yang mau coba gak?”, ungkat Ashanty sambil mengacungkan jempol.

Karena banyaknya selebgram atau selebriti yang memamerkan makanan ini dalam akun media sosialnya, udang hidup khas Thailand ini pun lantas menjadi viral, bahkan mulai menjamur untuk menjualnya.

Tidak sedikit netizen yang ikut mencoba dan membagikan pengalaman mencicipi udang loncat atau dancing shrimp ini.

Beberapa mengaku kalau rasanya gurih namun banyak juga kurang menyarankan untuk mengkonsumsinya karena rasanya yang asam dan cara mengkonsumsinya yang “sadis”.

Cara Penyajian Udang Loncat atau Dancing Shrimps

Dancing Shrimp Khas Thailand (Foto: Tangkapan layar Youtube/@JWestBros)

Udang loncat atau dancing shrimp merupakan makanan berupa bayi-bayi udang yang disajikan dengan bumbu pedas, asin dan juga asam.

Karena acara penyajian nya dalam kondisi hidup dan segar, akan tampak udang-udang tersebut melompat-lompat seperti menari, sehingga dinamakan dancing shrimp.

Udang yang yang masih hidup akan diambil dengan jaring lalu ditiriskan dan dipindahkan ke dalam wadah. Setelah itu udang-udang tersebut diberi aneka bumbu.

Bumbu yang digunakan juga cukup bervariasi,seperti bawang putih, cabe, kecap,ikan, bawang merah, sereh, air, jeruk nipis, daun bawang, kemangi, dan daun ketumbar. Bumbu-bumbu ini di campur ke permukaan udang lalu di masukkan ke dalam wadah. 

Sebelum mengonsumsinya, biasanya pembeli akan mengaduk di dalam wadah sampai bumbunya tercampur sempurna dengan udang.

Resep Udang Loncat Khas Thailand

Resep Dancing Shrimp Khas Thailand (Foto: Tangkapan layar Youtube/@foodermarket)

Bahan-bahan :

  • 1 sendok makan cabai merah kering yang ditumbuk kasar
  • 1 sendok makan tepung beras ketan yang sudah disangrai
  • 1 sendok makan serai diiris
  • 1 sendok makan daun jeruk purut diiris
  • 1 sendok makan irisan bawang merah
  • 1 sendok makan daun bawang cincang
  • 2 sendok makan daun ketumbar cincang
  • 1 sendok makan daun mint
  • 3 sendok makan kecap ikan
  • 4 sendok makan air jeruk nipis segar
  • Bubuk bumbu atau monosodium glutamate

Cara membuat :

  • Angkat satu cangkir udang bayi hidup yang sangat segar, lalu tiriskan
  • Pindahkan bayi-bayi udang segar ke dalam mangkuk atau wadah
  • Tambahkan irisan serai, irisan daun jeruk purut, irisan bawang merah, cabai merah kering, bubuk beras ketan panggang, kecap ikan dan bubuk bumbu, aduk cepat sesuai selera.
  • Susun Dancing Shrimp ke dalam piring saji dan taburi dengan daun bawang cincang, daun ketumbar cincang dan daun mint.
  • Sajikan segera dengan penutup dan sayuran segar.

Untuk menikmati satu porsi dancing shrimp yang berada dalam sebuah wadah bulat, pembeli harus merogoh kocek sekitar 100 Baht atau Rp43.000 (1 Baht = 436.93 Rupiah).

Karena mulai banyaknya peminat kuliner ini, beberapa toko online di Indonesia mulai menjual kuliner ini melalui online dengan kisaran harga Rp 75.000/gram.

Mengonsumsi Udang Mentah Apakah Aman?

Dancing Shrimp Khas Thailand (Foto: Tangkapan layar Youtube/@foodermarket)

Meski banyak menarik perhatian dari warganet, cukup banyak pro kontra dari kuliner ini. Dilansir dari sosial media @doktersehat, Memakan  udang mentah sangat berisiko untuk kesehatan tubuh.

Risiko yang ditimbulkan bisa beragam, dari resiko rendah hingga tinggi. Meski risikonya bervariasi, kita disarankan untuk menghindarinya saja daripada tubuh tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Meski terlihat lezat, disarankan agar anda cukup hati-hati mengonsumsinya dalam keadaan mentah. Menurut Direktur Departemen Kesehatan Thailand Suwanchai Wattana Ying Charoenchai, udang atau cumi mentah bisa saja mengandung bakteri yang diperoleh dari ekosistem laut, jenis  vibrio parahaemolyticus.

Bakteri ini bisa menyebabkan gastroenteritis akut, diare, muntah, dan sakit perut yang parah saat dikonsumsi hingga keracunan.

"Memakan cumi mentah dapat menyebabkan keracunan makanan yang parah, yang pada gilirannya dapat menyebabkan kolitis ulserativa, kondisi jangka panjang di mana rektum dan usus besar meradang," keterangan dilansir dari SEA.

So, sebelum menikmati udang loncat atau dancing shrimp, perhatikan kebersihan makanan dan dampaknya bagi kesehatan tubuh. Mengingat disajikan dalam keadaan hidup, pastikan menyantapnya secara bijak dan tidak berlebihan.

Editor: Sari
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS