PARBOABOA - Facebook mengumumkan fitur Reels Instagram sudah bisa dinikmati lewat aplikasi media sosial itu, baik lewat perangkat dengan sistem operasi iOS dan Android.
Akan tetapi, fitur itu untuk saat ini baru bisa dinikmati oleh pengguna Facebook di Amerika Serikat (AS).
"Hari ini kami meluncurkan Reels di Facebook untuk iOS dan Android di AS. Kami menghadirkan pengalaman video pendek yang menghibur dan alat yang telah menginspirasi pembuat konten di Instagram kepada lebih banyak pembuat konten dan pemirsa di aplikasi Facebook," demikian pengumuman Facebook lewat laman resminya, Rabu (29/9).
Pada Agustus tahun lalu, Facebook meluncurkan fungsi video pendek bernama Instagram Reel di lebih dari 50 negara dan wilayah, termasuk Amerika Serikat, India, dan Inggris untuk menantang platform video TikTok.
Seperti TikTok, Reel memungkinkan penggunanya membuat video berdurasi 15 detik berdasarkan musik atau audio. Pengguna juga dapat menambahkan efek khusus seperti menggunakan teknologi augmented reality (AR).
CEO Facebook Mark Zuckerberg sangat mementingkan kehadiran TikTok yang menjadi rival dan tantangan bagi platform-platform besutannya.
Sebelumnya, dia mengatakan kepada karyawan bahwa TikTok merupakan produk internet yang benar-benar sukses di seluruh dunia.
Adapun, upaya ini merupakan contoh terbaru perusahaan mengikuti ide-ide dari rivalnya seperti TikTok dan Snapchat. Perusahaan menggunakan cakupan jaringan sosialnya untuk mempromosikan layanan terbaru yang mereka buat.
Selain itu, Facebook juga mengintegrasikan produk lain dari Instagram. Komisi Perdagangan Federal Amerika Serikat (FTC) dan badan pengatur lainnya telah memulai tuntutan hukum antimonopoli yang berusaha mencabut akuisisi Facebook atas Instagram dan Whatsapp.
Selain membagikan Instagram Reels ke Facebook secara bersamaan, Meta juga merilis beberapa fitur lain.
Di Facebook, kreator kini bisa membuat Reels dari postingan Story yang sudah diunggah. Sehingga, mereka tidak perlu menghabiskan lebih banyak waktu dan tenaga untuk mengedit dan mengunggah di dua fitur yang berbeda, Reels Facebook dan Facebook Story.
Fitur baru lainnya adalah tambahan opsi dari fitur remix yang bernama “Remix in Sequence”. Jadi, bagian-bagian tertentu dari konten Reels yang diunggah, dapat digabung/ditambahkan dengan video asli yang diremix oleh pengguna secara berdampingan.
Penguna dapat memodifikasi Reels melalui opsi "Remix This Reels" dengan konten sendiri. Lalu, kedua Reels versi "original" dan versi "remix" dapat langsung tergabung secara berdampingan, seperti gambar di sebelah kanan.
Lanjut ke fitur berikutnya adalah menambahkan sticker “Add Yours” di Reels Instagram dan Facebook.
Sebelumnya, stiker ini hanya bisa memuat konten foto ataupun video di Instagram Stories saja. Namun, hal tersebut berubah karena Facebook juga bakal menghadirkan “Add Yours” di konten Reels.
Artinya, saat pengguna ingin membuat tren “Add Yours” sendiri, pengguna dapat menggunakan sticker tersebut ketika mengunggah konten Reels.
Jadi, pengikut (followers) yang turut mengikuti tren ini akan muncul di halaman yang sama dengan pengguna.
Apabila tren tersebut bisa mengajak banyak orang untuk ikut, pengguna pertama yang menciptakan tren ini bakal muncul di halaman depan, sehingga membantu kreator tersebut untuk menjangkau audiens lebih luas.
Fitur selanjutnya adalah “Insights” di Facebook Reels. Tujuannya agar pengguna dapat memantau dan memiliki rincian data dari konten yang diunggah.
Sehingga kreator bisa tahu seberapa luas konten tersebut bisa menjangkau audiens di Facebook dan sebagainya.