PARBOABOA, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar, Sulawesi Selatan mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca buruk yang akan terjadi pada 1-6 Maret 2023.
“Pada 1 Maret 2023 terdapat potensi hujan lebat, sangat lebat terjadi di Kabupaten Barru, Pangkep, Maros, Gowa, Takalar, Jeneponto, Kepulauan Selayar dan Kota Makassar,” kata Kepala Balai BMKG Wilayah IV Makassar, Irwan Slamet dalam keterangannya, Rabu (01/03/2023).
Irwan menerangkan bahwa potensi cuaca buruk ini dipicu oleh beberapa faktor seperti, pusat tekanan rendah yang terpantau di Australia bagian utara menyebabkan daerah low level jet dan konvergensi di sekitar wilayah Sulawesi Selatan.
“Kedua, adanya labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di wilayah Sulawesi Selatan,” tuturnya.
Lebih lanjut, untuk kondisi cuaca pada tanggal 2 Maret 2023 diperkirakan akan terjadi hujan sedang-lebat disertai kilat/petir dan angin kencang.
BMKG memprediksi kondisi tersebut akan terjadi di wilayah Kabupaten Luwu Timur, Luwu Utara, Palopo, Luwu, Tana Toraja, Toraja Utara, Pinrang, Parepare, Bone, Soppeng, Barru, Pangkep, Kota Makassar, Kab. Maros, Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba, Sinjai, dan Kep. Selayar.
“Pada 3-6 Maret 2023 hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat, petir dan angin kencang akan melanda Sulsel tersebar di sejumlah wilayah masing-masing di Kab. Luwu Utara, Palopo, Luwu, Toraja Utara, Enrekang, Sidrap, Pinrang, Parepare, Soppeng, Barru, Pangkep, Maros, Gowa, Takalar, sera Kota Makassar,” jelasnya.
Oleh karena itu, pihak terkait meminta warga untuk waspada akan adanya dampak dari cuaca buruk tersebut.
