PARBOABOA, Jakarta - Alasan Pemprov DKI melakukan perombakan untuk pengembangan bisnis serta penyegaran.
"Merupakan bagian dari upaya dan strategi yang dilakukan para pemegang saham untuk melakukan penyegaran dalam jajaran pengurus PT Transportasi Jakarta, sehingga diharapkan Transportasi Jakarta dapat berperan maksimal baik dalam memberikan pelayanan transportasi umum kepada masyarakat dan pengembangan bisnis Transportasi Jakarta," ujar Kepala BP BUMD DKI Jakarta Fitria Rahadiani dikutip dari detik.com.
Menurut Fitria kondisi pandemi COVID-19 mempengaruhi kinerja PT TransJakarta mulai dari segi operasional hingga keuangan. Karena itu para pemegang saham berharap melalui pergantian Direktur dan penambahan Dewan Komisaris dapat menmbah sumber pendapatan diluar penjualan tiket dan sekaligus meningkatkan pelayanan untuk masyarakat.
"Perseroan tetap memberikan pelayanan transportasi umum yang sesuai SPM kepada masyarakat dan juga upaya dalam hal efisiensi biaya dan inovasi-inovasi untuk meningkatkan pendapatan," ujar Fitria.
Berikut susunan lengkap direksi serta komisaris TransJakarta:
Komisaris PT TransJakarta:
Komisaris Utama: Sudirman Said
Komisaris: Syafi'i
Komisaris: Rustam Effendi
Komisaris: A. Fatoni (komisaris baru)
Komisaris: Muh Mashuri Masyhuda (komisaris baru)
Direksi PT TransJakarta:
Direktur Utama: M Yana Aditya
Direktur Teknik dan Digital: Mohammad Indrayana
Direktur Operasi dan Keselamatan: Yoga Adiwinarto
Direktur Keuangan dan Perencanaan Korporasi: Saidu Solihin (direktur baru)
Direktur Pelayanan dan Pengembangan: Lies Permana Lestari (direktur baru)