PARBOABOA - Allah maha mendengar merupakan makna dari Asmaul Husna, yakni memiliki 99 nama allah yang baik, agung dan indah. Bisa disebut juga dengan Sama’As Sami atau Sami’an. Sama hal nya dengan Allah maha mendengar artinya Asmaul Husna As Sami. maha mendengar berarti bahwa Allah memiliki pendengaran yang mampu mendengar apa saja yang bisa didengar. Mendengar adalah sifat yang melekat pada –Nya.
Lawan dari sifat Asmaul Husna Allah Maha Mendengar ialah Kaunuhu ashumma atau Dzat Yang Tuli yang merupakan sifat mustahil bagi Allah. Allah dapat mendengar segala sesuatu dan pendengarannya tidak terbatas dengan telinga dan alat-alat pendengaran lain yang ada.
Pendengaran Allah tidak sama dengan makhluk. Allah tidak bingung dengan banyaknya hal yang harus didengar. Misalnya, ketika banyaknya permintaan atau doa dari hamba-Nya, maka semua doa tersebut didengar dan dikabulkan.
Sifat Allah Maha Mendengar Asmaul Husna sangatlah agung, sehingga sering tercantum dalam dalil-dalil Al-Quran. Apa saja dalil-dalilnya? Simak uraian berikut.
Dalil Al-Quran tentang Maha Mendengar
Mengutip buku Belajar mengenal Allah oleh Nurul Ihsan dan Syarah Aqidah Wasithiyah oleh Syaikh Muhammad Al-Utsaimin, berikut dalil-dalil Al-Quran yang membahas soal sifat Allah Maha Mendengar.
1. QS. Al-Baqarah : 256
لَآ Ø¥Ùكْرَاهَ ÙÙÙ‰ ٱلدّÙين٠ۖ قَد تَّبَيَّنَ ٱلرّÙشْد٠مÙÙ†ÙŽ ٱلْغَىّ٠ۚ ÙÙŽÙ…ÙŽÙ† يَكْÙÙرْ بÙٱلطَّٰغÙوت٠وَيÙؤْمÙÙ†Û¢ بÙٱللَّه٠Ùَقَد٠ٱسْتَمْسَكَ بÙٱلْعÙرْوَة٠ٱلْوÙثْقَىٰ لَا ٱنÙÙصَامَ لَهَا Û— وَٱللَّه٠سَمÙيعٌ عَلÙيمٌ
LÄ ikrÄha fid-dÄ«n, qat tabayyanar-rusydu minal-gayy, fa may yakfur biá¹-á¹Ägụti wa yu`mim billÄhi fa qadistamsaka bil-'urwatil-wuṡqÄ lanfiá¹£Äma lahÄ, wallÄhu samÄ«'un 'alÄ«m.
Artinya: Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
2. QS. Asy-Syura : 11
ÙَاطÙر٠ٱلسَّمَٰوَٰت٠وَٱلْأَرْض٠ۚ جَعَلَ Ù„ÙŽÙƒÙÙ… مّÙنْ Ø£ÙŽÙ†ÙÙسÙÙƒÙمْ أَزْوَٰجًا ÙˆÙŽÙ…ÙÙ†ÙŽ ٱلْأَنْعَٰم٠أَزْوَٰجًا Û– يَذْرَؤÙÙƒÙمْ ÙÙيه٠ۚ لَيْسَ ÙƒÙŽÙ…ÙثْلÙÙ‡ÙÛ¦ شَىْءٌ Û– ÙˆÙŽÙ‡ÙÙˆÙŽ ٱلسَّمÙيع٠ٱلْبَصÙيرÙ
FÄá¹irus-samÄwÄti wal-ará¸, ja'ala lakum min anfusikum azwÄjaw wa minal-an'Ämi azwÄjÄ, yażra`ukum fÄ«h, laisa kamiṡlihÄ« syaÄ«`, wa huwas-samÄ«'ul-baṣīr.
Artinya: (Dia) Pencipta langit dan bumi. Dia menjadikan bagi kamu dari jenis kamu sendiri pasangan-pasangan dan dari jenis binatang ternak pasangan-pasangan (pula), dijadikan-Nya kamu berkembang biak dengan jalan itu. Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dialah yang Maha Mendengar dan Melihat.
3. QS. Al-Isra : 1
سÙبْØَٰنَ ٱلَّذÙىٓ أَسْرَىٰ بÙعَبْدÙÙ‡ÙÛ¦ لَيْلًا مّÙÙ†ÙŽ ٱلْمَسْجÙد٠ٱلْØَرَام٠إÙÙ„ÙŽÙ‰ ٱلْمَسْجÙد٠ٱلْأَقْصَا ٱلَّذÙÙ‰ بَٰرَكْنَا ØَوْلَهÙÛ¥ Ù„ÙÙ†ÙرÙÙŠÙŽÙ‡ÙÛ¥ Ù…Ùنْ ءَايَٰتÙنَآ Ûš Ø¥ÙنَّهÙÛ¥ Ù‡ÙÙˆÙŽ ٱلسَّمÙيع٠ٱلْبَصÙيرÙ
Sub-ḥÄnallażī asrÄ bi'abdihÄ« lailam minal-masjidil-ḥarÄmi ilal-masjidil-aqá¹£allażī bÄraknÄ á¸¥aulahụ linuriyahụ min ÄyÄtinÄ, innahụ huwas-samÄ«'ul-baṣīr.
Artinya: Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
4. QS. Al-Hajj : 75
ٱللَّه٠يَصْطَÙÙÙ‰ Ù…ÙÙ†ÙŽ ٱلْمَلَٰٓئÙكَة٠رÙسÙلًا ÙˆÙŽÙ…ÙÙ†ÙŽ ٱلنَّاس٠ۚ Ø¥Ùنَّ ٱللَّهَ سَمÙيعٌۢ بَصÙيرٌ
AllÄhu yaá¹£á¹afÄ« minal-malÄ`ikati rusulaw wa minan-nÄs, innallÄha samÄ«'um baṣīr.
Artinya: Allah memilih utusan-utusan-(Nya) dari malaikat dan dari manusia; sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.
5. QS. Fushshilat : 36
ÙˆÙŽØ¥Ùمَّا يَنزَغَنَّكَ Ù…ÙÙ†ÙŽ ٱلشَّيْطَٰن٠نَزْغٌ ÙَٱسْتَعÙذْ بÙٱللَّه٠ۖ Ø¥ÙنَّهÙÛ¥ Ù‡ÙÙˆÙŽ ٱلسَّمÙيع٠ٱلْعَلÙيمÙ
Wa immÄ yanzagannaka minasy-syaiá¹Äni nazgun fasta'iż billÄh, innahụ huwas-samÄ«'ul-'alÄ«m.
Artinya: Dan jika syetan mengganggumu dengan suatu gangguan, maka mohonlah perlindungan kepada Allah. Sesungguhnya Dialah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.