PARBOABOA,
Pematangsiantar – Kecelakaan maut terjadi lagi antara
pengendara sepeda motor yang dihantam truk kontainer di kota Pematangsiantar.
Kecelakaan maut itu merenggut nyawa seorang wanita lanjut
usia yakni Juminah (60) asal kampung Sibunga-bunga, Tiga Balata Kecamatan
Jorlang Hataran Kabupaten Simalungun.
Kejadian tersebut terjadi persis di depan kilang padi SMB
Simarimbun, Jalan Parapat Kecamatan Siantar Marimbun, sekitar pukul 09.30 WIB
pada Senin (9/8/21).
Awal peristiwa, saat itu Juminah yang diboceng suaminya Katimun
(62) dalam perajalanan dari Tigabalata menuju ke kota Pematangsiantar.
Saat dilokasi, suami korban mencoba mendahului truk
didepannya yang berjalan searah, tetapi dari samping kanan sebuah mobil avanza
juga ingin mendahului, akibatnya mobil avanza tersebut menyengggol sepedamotor
yang dikendarai Juminah dan suaminya hingga terpental dan masuk ke kolong truk
kontainer bermuatan bubur kertas berplat BM 8361 BM.
Juminah tewas Mengenaskan dan tubuhnya berserakan setelah
digilas ban truk kontainer, sedangkan suaminya hingga kini tak sadarkan diri dan
masih menjalani perawatan intensive di RS Vita Insani Pematangsiantar.
Jasad Juminah yang tewas dengan sangat mengenaskan itu pun
di evakuasi ke Kamar Instalasi Jenazah dan Forensik RSUD Djasamen Saragih oleh
personil Unit Laka Satlantas Polres Pematangsiantar untuk keperluan visum.
Sedangkan mobil Truck Kontainer beserta supirnya, Abu Hasan
(62) warga Desa Pagar Merbau, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang
sudah diamankan guna dimintai keterangan.
Abu Hasan Ketika ditanyai mengatakan, mobil Truck Kontainer
bermuatan bubur kertas seberat 40 ton yang dikendarainya bertujuan ke
Pekanbaru, Provinsi Riau. Saat di lokasi kejadian kedua korban berusaha
mendahului mobilnya hingga kecelakaan terjadi.
"Mereka beriringan dengan mobil Avanza saat hendak mendahului,
sepertinya mobil Avanza itu menyenggol kereta bapak itu, terus terjatuh dan
masuk kolong" kata Abu Hasan saat ditemui di Unit Laka Siantar.