PARBOABOA - Sebagai manusia, kita pasti menginginkan hidup yang penuh dengan kemudahan rezeki, baik itu dalam segi ekonomi, kesehatan, jodoh, hubungan yang baik, dan lain sebagainya.
Dan pada dasarnya, semua rezeki tersebut memang telah diatur dengan amat sangat baik oleh Allah SWT, sebagaimana dijelaskan bahwa:
"Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh mahfuzh)." (QS. Hud: 6)
Lantas, bagaimana sih caranya agar Allah senantiasa memudahkan rezeki kita? Ada banyak cara yang dapat dilakukan, mulai dari melafaskan doa meminta rezeki, hingga membaca sholawat jibril penarik rezeki paling kuat dari segala arah.
Untuk itu, pada kesempatan kali ini Parboaboa akan membahas mengenai doa rezeki. Penasaran apa saja? Yuk langsung simak penjelasan berikut ini.
Doa Pembuka Rezeki
بÙسْم٠الله٠عَلَى Ù†ÙŽÙْس ÙÙŠ وَمَالÙÙŠ وَدÙيْنÙيْ. اَللَّهÙمَّ رَضّÙÙ†Ùيْ ب٠قَضَائÙÙƒÙŽØŒ Ùˆ َبَارÙكْ Ù„ÙÙŠ Ù’ ÙÙيْمَا ق٠دّÙرَ Ù„Ùيْ Ø ÙŽØªÙ‘ÙŽÙ‰ لَا Ø£Ù ØÙبَّ تَعْج٠يْلَ مَا Ø£ÙŽØ® َّرْتَ وَلَا تَأْخÙيْرَ مَا عَجَّلْت ÙŽ
Bismillahi 'ala nafsi wa mali wa dini. Allahumma radldlini bi qadla'ika, wa barik li fima quddira li khatta la ukhibba ta'jîla ma akhkharta, wa la ta'khira ma 'ajjalta.
Artinya:
"Dengan nama Allah yang menguasai diri, harta, dan agamaku. Tuhanku, kondisikan batinku agar rela menerima ketentuan-Mu. Berkatilah aku pada semua yang ditakdirkan untukku sehingga aku enggan menyegerakan apa yang Kau tunda dan enggan menunda apa yang Kau segerakan."
ٱللَّه٠لَطÙÙŠÙٌۢ بÙعÙبَادÙÙ‡ÙÛ¦ يَرْزÙÙ‚Ù Ù…ÙŽÙ† يَشَآء٠ۖ ÙˆÙŽÙ‡ÙÙˆÙŽ ٱلْقَوÙىّ٠ٱلْعَزÙيزÙ
Allahu lathifun bi'ibadihi yarzuqu man yasyau wa huwal qawiyyul 'aziz.
Artinya:
"Allah Maha Lembut terhadap hamba-hamba-Nya, Dia memberik rezeki kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Dia lah Yang Maha Kuat lagi Maha Perkasa."
Doa Pembuka Rezeki Rasullullah SAW
Selain bacaan doa rezeki diatas, kamu juga dapat melafazkan doa berikut ini, sama seperti yang dilakukan oleh Nabi SAW ketika sehabis menunaikan ibadah sholat subuh.
اللَّهÙÙ…ÙŽÙ‘ Ø¥ÙÙ†Ùّي أَسْأَلÙÙƒÙŽ عÙلْمًا نَاÙÙعًا وَرÙزْقًا Ø·ÙŽÙŠÙّبًا وَعَمَلًا Ù…Ùتَقَبَّلًا
Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa.
Artinya:
“Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).” (HR. Ibnu Majah, dan Ahmad).
اللَّهÙمَّ اكْÙÙÙ†ÙÙ‰ بÙØَلاَلÙÙƒÙŽ عَنْ ØَرَامÙÙƒÙŽ وَأَغْنÙÙ†ÙÙ‰ بÙÙَضْلÙÙƒÙŽ عَمَّنْ سÙوَاكَ
Artinya:
“Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi).
Doa Pembuka Rezeki Akan Pekerjaan
Sebelum kamu berangkat pergi melakukan rutinitas pekerjaan sehari-hari, ada baiknya jika kita juga memanjatkan doa kepada Allah agar senantiasa diberikan berkah, sebagaimana yang tertuang dalam kitab Ad Du'a karya Imam At Thabrani.
أَللَّهٌمَّ Ø¥ÙÙ†Ùّي أَسْأَلÙÙƒÙŽ Ù…Ùنْ ÙَضْلÙÙƒÙŽ وَعَطَائÙÙƒÙŽ رÙزْقًا Ø·ÙŽÙŠÙّبًا مٌبَارَكًا، اَللَّهÙÙ…ÙŽÙ‘ Ø¥Ùنَّكَ أَمَرْتَ بÙالدÙّعَاء٠وَقَضَيْتَ عَلَىَّ Ù†ÙŽÙْسَكَ بÙالْاÙسْتÙجَابَة٠وَأَنْتَ لَا تٌخْلÙÙÙŒ وَعْدَكَ وَلَا تٌكَذÙّب٠عَهْدَكَ اَللَّهÙÙ… مَا Ø£ÙŽØْبَبْتَ Ù…Ùنْ خَيْر٠ÙÙŽØَبÙّبْهٌ Ø¥Ùلَيْنَا وَيَسÙّرْه٠لَنَا وَمَا كَرَهْتَ Ù…Ùنْ شَئْ ÙÙَكَرÙهْه٠إÙلَيْنَا وَجَنÙّبْنَاه٠وَلَا تÙنْزÙعْ عَنَّا الْإÙسْلَامَ بَعْدَ Ø¥Ùذْ أَعْطَيْتَنَا
Allahumma innii as'aluka min fadhlika wa athaa'ika rizkan thayyiban mubaarakan. Allahumma innaka amarta bid du'aa'i wa qadhaita alayya nafsaka bil istijaabah wa anta laa tukhlifu wa'daka wa laa tukadzzibu ahdaka. Allahumma ma ahbabta min khairin fa habbibhu ilaina wa yassirhu lanaa wa maa karahta min syaiin fa karihhu ilaina, wa jannibnaahu wa laa tunzi' annal islaam ba'da iz a'thaitanaa.
Artinya:
"Ya Allah, sesungguhnya aku meminta dari keutamaanMu dan pemberianMu, rizki yang baik lagi berkah. Ya Allah sesungguhnya Engkau memerintahkan untuk berdoa dan memutuskan atasku pengabulan doa, dan Engkau Zat Yang tidak melanggar janji dan tidak mendustainya. Ya Allah, tidak ada kebaikan yang Engkau sukai, kecuali Engkau jadikan kami mencintai kebaikan tersebut dan mudahkan kami mendapatkannya. Dan tidak ada sesuatu yang Engkau benci kecuali Engkau jadikan kami benci terhadap sesuatu tersebut dan jauhkanlah kami darinya. Dan janganlah Engkau cabut dari kami keislaman kami setelah Engkau berikan."