DPR Ingatkan Polisi RW Hati-hati Saat Bertugas, Jangan Mencoreng Reputasi Polri

Anggota Komisi III DPR RI Agung Budi Santoso mengingatkan Polisi RW yang bertugas di tengah-tengah masyarakat agar bekerja dengan hati-hati, jangan sampai terjadi penyelewengan kekuasaan dan mencoreng nama baik Polri di mata masyarakat. (Foto: Instagram/agung_budisantoso)

PARBOABOA, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI Agung Budi Santoso mengingatkan Polisi RW yang bertugas di tengah-tengah masyarakat agar bekerja dengan hati-hati, jangan sampai terjadi penyelewengan kekuasaan dan mencoreng nama baik Polri di mata masyarakat.

Menurutnya, saat bertugas, Polisi RW yang berada di luar struktur Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibnas) akan terjun ke masyarakat, sehingga dia mengingatkan para polisi ini harus betul-betul bisa menjaga marwah Polri.

 “Dalam prosesnya di lapangan nanti, kita harapkan para personel Polisi RW ini berhati-hati dalam menjalankan tugas dengan sesuai koridor hukum dan HAM. Artinya, jangan sampai terjadi penyelewengan yang justru mencoreng nama Polri di masyarakat,” ucapnya, dikutip dari keterangan tertulis di laman Parlementaria, Jumat (19/5/2023).

Polisi RW merupakan program baru dari Polri yang akan diterapkan di seluruh Indonesia. Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Fadil Imran mengatakan penerapan Polisi RW secara nasional itu merupakan instruksi Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

"Untuk Polisi RW sudah menjadi perintah dan kebijaksanaan Bapak Kapolri untuk kita terapkan secara bertahap di seluruh Indonesia," kata Fadil usai Apel Pembentukan dan Pelantikan Polisi RW (Polisi Jaga Warga) di lapangan Balai Kota Yogyakarta, Rabu (17/5).

Fadil menambahkan, seluruh Polda telah memiliki proyek pilot untuk program Polisi RW ini. Ke depannya akan diberlakukan standarisasi apabila program ini telah menemukan bentuk atau modelnya.

Editor: Rini
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS