PARBOABOA, Medan - Harga cabai di Kota Medan melonjak tajam. Untuk cabai merah sudah Rp53 ribu per kilogramnya, dari sebelumnya Rp38 ribu, sedangkan rawit sebelumnya Rp40 ribu, kini Rp50 ribu.
Salah satu pedagang di Pusat Pasar Medan, Sadrak Tamba mengatakan, kenaikan harga cabai merah ini sudah terjadi sejak Jumat (27/1/2023), namun lonjakan signifikan hingga 40 persen di awal pekan ini.
"Pasokan cabai dari Aceh khususnya Takengon terpantau berkurang di pasar induk Tuntungan," katanya di Medan, Senin (30/1/2023).
Pedagang lain di Pasar Halat Medan, Emy mengaku hal yang sama dengan kenaikan harga jual cabai merah dan cabai rawit tersebut.
Menurutnya kenaikan ini dipicu dengan pasokan barang dari petani yang berkurang.
"Sebelumnya bisa mencapai 150 kilogram per hari dan pembeli banyak juga dari kalangan pengusaha makanan rumahan. Biasanya mereka membeli hingga 30 kilogram, namun saat ini terjadi pengurangan sedikit saja, hanya sekitar 20-25 kilogram," tutur Emy.
Lebih lanjut, Pengamat Ekonomi Sumut, Gunawan Benjamin turut melakukan pantauan terkait harga cabai yang mengalami kenaikan tersebut.
Diakuinya, untuk pasokan cabai dari Jawa yang masuk ke Kota Medan juga mengalami kenaikan harga. Di pasar induk ditransaksikan di kisaran Rp45 ribu per kilogram. Kenaikan harga cabai ini tidak terlepas dari minimnya pasokan dari wilayah Tanah Karo, Sumut dan ketergantungan dari provinsi lain, yakni Takengon dan Pekanbaru.
"Wilayah lain yang menjadi lumbung cabai seperti Kabupaten Batubara, baru akan memasuki musim panen di bulan Maret mendatang. Jadi pada dasarnya harga cabai di Kota Medan maupun Sumut secara keseluruhan masih berpeluang berfluktuasi, dengan tren naik hingga jelang Ramadhan nanti," ujarnya.
