PARBOABOA, Asahan - Pembangunan Jalan Tol Indrapura-Kisaran seksi 2 telah mencapai 41,11 persen.
Kementerian Pekerja Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menargetkan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ini dapat selesai akhir tahun ini.
“Jalan tol ini memiliki 2 Seksi yang terbagi menjadi Seksi 1 Indrapura-Limapuluh sepajang 15,6 Km dan Seksi 2 Limapuluh-Kisaran sepanjang 32,15 Km. Hingga saat ini progress konstruk telah mencapai 41,11 persen yang ditargetkan akan selesai pada akhir tahun 2022,” ungkap BPJT lewat keterangan resmi, Kamis (19/5/22).
Jalan tol ini dibangun dengan nilai investasi sebesar Rp 6,05 triliun dan dikelola oleh PT Hutama Karya (Persero).
Kehadiran Jalan tol ini nantinya akan menghubungkan sentra-sentra produksi, daerah yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan dan membuka peluang usaha baru terutama yang berada di sekitar Jalan Tol, serta mempermudah akses ke berbagai destinasi wisata yang ada di Sumatera Utara dan sekitarnya.
Sebagai informasi, Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) saat ini telah beroperasi sepanjang 692 Km yang terdiri dari 10 ruas, antara lain ruas tol Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 140 Km, ruas tol Terbanggi Besar-Kayu Agung sepanjang 189 Km, Kayu Agung-Palembang-Betung sepanjang 38 Km, ruas tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa sepanjang 43 Km.
Kemudian, ruas tol Medan-Binjai sepanjang 18 Km, ruas tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi sepanjang 62 Km, Palembang-Indralaya sepanjang 22 Km, Sigli-Banda Aceh sepanjang 36 Km, Pekanbaru-Dumai sepanjang 132 Km, dan ruas tol Binjai-Langsa sepanjang 12 Km.