PARBOABOA, Simalungun - Seorang pencari rumput bernama Suklis dikejutkan dengan penemuan potongan kaki manusia di aliran Sungai Bah Bolon di Dusun I, Desa Karang Bangun, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Jumat (27/5/22) sekitar pukul 12.00 WIB.
Sontak, temuan itu langsung dilaporkannya kepada RT setempat yang dilanjutkan ke Polsek Bangun. Menerima informasi tersebut, petugas langsung turun ke lokasi penemuan.
Kapolsek Bangun AKP LS Gultom didampingi Kanit Reskrim Ipda Rido Pakpahan kemudian melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang selanjutnya mengevakuasi potongan kaki itu ke Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat I Medan.
"Pertama kali ditemukan pencari rumput melihat ada potongan kaki manusia mengapung di Sungai Bah Bolon, Desa Karang Bangun," ujar Gultom.
Gultom mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap temuan kaki tersebut. Ia juga menyebutkan bahwa Polsek Bangun maupun Polres Siantar sendiri menanti adanya informasi bila mana ada laporan warga yang kehilangan sanak saudaranya sembari menunggu hasil Labfor keluar.
“Sudah saya sampaikan langsung ke Pak Camat dan Para Pangulu Nagori kami. Karena belum ada hasil Labfor Innafis yang sudah dikirim ke Medan. Kalau ada Hasil Forensik nanti baru bisa kita sampaikan identitas dan lain. belum diketahui,” pungkasnya.